Luwu Timur, batarapos.com – Hari kedua tes CPNS yang diikuti 5.302 peserta untuk 111 formasi yang berlangsung di SMP YPS Singkole Kecamatan Nuha, Kabupaten Luwu Timur, sejak Senin kemarin (10/2/2020).
Rencananya, tes CPNS ini akan berlangsung selama sepuluh hari hingga Kamis tanggal 20 Februari 2020.
Sejak hari pertama hingga hari kedua ini panitia penyelenggara memperketat pengamanan dan pemeriksaan terhadap para peserta.
Para peserta tidak diperbolehkan membawa benda (aksesori) kedalam ruangan tes.
Benda yang dimaksud berupa, cincin, gelang, kalung serta aksesoris lainnya terlebih handpone sangat dilarang untuk dibawa ke ruangan.
Peserta juga diwajibkan mengenakan pakaian putih hitam dan sepatu hitam dan hadir 60 menit sebelum jadwal tes dimulai.
“Itu sudah ketetapan resmi dari BKN, dalam rangka mengantisipasi hal-hal yang tidak diharapkan utamanya tindak kecurangan peserta, karena itu semua benda-benda diluar ketentuan resmi BKN dilarang untuk dibawa ke dalam ruangan ujian” jelas Kamal Rasyid (Kepala BKPSDM Luwu Timur).
Hingga hari kedua ini, masih banyak peserta menggunakan aksesoris tersebut, sehingga panitia harus melepas langsung sebelum para peserta masuk ke ruangan.
Kamal Rasyid juga mengatakan bahwa pihak pengamanan sejauh ini belum menemukan adanya benda mencurigakan dianggap jimat ditemukan atau benda keberuntungan, sebagaimana ditemukan di daerah-daerah lain yang juga berlangsung tes CPNS.
“Alhamdulillah, sejauh ini baik Satpol PP maupun Polisi yang bertugas dibagian pemeriksaan belum menemukan hal-hal yang melanggar maupun mencurigakan” Kata Kamal Rasyid. (AR).
