Luwu Timur, batarapos.com – Kegiatan Sosialisasi Musyawarah Masyarakat Desa (MMD) di Desa Lanosi, Kecamatan Burau Kabupaten Luwu Timur, Selasa (3/3/2020).
Kegiatan secara langsung dibuka oleh Kades Lanosi (Syair) di Aula kantor Desa Lanosi, yang mana sebelumnya kegiatan MMD dilakukan di Desa Lagego dan Desa Cendana.
Hadir pada acara sosialisasi tersebut, BPD Lanosi, Masyarakat, dan para kader PKK, kader posyandu serta kader Desa Siaga.
Tujuan kegiatan MMD untuk memecahkan masalah kesehatan dan lingkungan, dalam sosialisasi tersebut muncul poin-poin yang menjadi permasalahan di masyarakat terkait kesehatan, diantaranya kebiasaan merokok, Sampah, Jamban sehat, Stanting.
Mengawali pembukan kades Lanosi Syair menjelaskan bahwa kebiasaan yang kurang baik di masyarakat memang perlu diberikan pemahaman yang lebih dalam kepada masyarakat untuk membiasakan hidup sehat serta bagaimana pemerintah desa dan pihak puskesmas memberikan Inovasi bagi masyarakat untuk perokok, diberikan solusi larangan merokok segar bugar (Rasegar), jamban Sehat keluarga (jasuke), dan masalah sampah yang sampai saat ini belum ada titik akhirnya.
“Maka dengan adanya Sosialisasi MMD ini diharapkan masyarakat dari tiap RT yang berada di desa Lanosi ini bisa meminimalisir juga memilah sampah menjadi berkah, sedangkan masalah Stanting yang menjadi permasalahan Nasional, di imbaukan kepada masyarakat agar lebih memperhatikan pola hidup sehat di keluarga, baik kebersihan rumah, pola makan dan menghindari sumber penyakit,” Tegas Syair.
Dalam kegiatan ini pula perwakilan Puskesmas Burau membawakan sosialisasi yang disampaikan oleh Saiful, SKM, mewakili Kepala Puskesmas Burau menyampaikan segala upaya terus dilakukan oleh pihak Puskesmas Burau dalam memunculkan inovasi untuk mencegah permasalahan kesehatan salah satunya Stanting dan juga menjadi fasilitator dalam setiap kegiatan di masyarakat.
“Harapan kedepannya masyarakat Desa sudah terbiasa dengan pola hidup sehat dan ini adalah tugas serta berperilaku dalam menciptakan kemandirian masyarakat desa yang sehat, juga bisa sinergitas antara masyarakat dan pihak Puskesmas agar setiap program kesehatan puskesmas Burau berjalan lancar, sukses tanpa Ekses,” terang Saiful, SKM.(Mus)
