Luwu Timur, batarapos.com – Bupati Luwu Timur (Ir. H. Muh. Thorig Husler) menghadiri sekaligus melepas jenazah warganya (Rhizal Tarampe) di Kecamatan Mangkutana, Sabtu (28/919) sekitar pukul.12.00 wita.
Rhizal Tarampe adalah korban kerusuhan di Wamena, Papua, pada tanggal 23 September 2019 lalu.
Korban dibunuh lalu dibakar ditempatnya bekerja sebagai buruh tukang kayu, saat rusuh berlangsung.
“Atas nama pemerintah dan pribadi turut berdukacita atas meninggalnya korban di Wamena, semoga keluarga yang ditinggal diberi ketabahan” Ucap Husler.
Korban saat bekerja di Wamena, bersama kaka kandungnya (Lewin), nasib baik, kakaknya itu selamat dari pembakaran oleh sekelompok orang.
Bupati Luwu Timur, mengimbau perintah Kecamatan Mangkutana, untuk mendata seluruh warga Mangkutana yang masih berada di Wamena.
Ia mengintruksikan agar pendataan tersebut segera dirampungkan dalam waktu dekat, agar warganya segera dipulangkan, pasalnya menurut informasi, sekitar 50an orang warga Mangkutana masih berada di Wamena.
“Segera lakukan pendataan nama-nama warga kita yang ada di Wamena agar kita upayakan untuk dipulangkan dalam waktu dekat” Imbau Husler.
Jenazah korban (Rhizal Tarampe) berhasil dipulangkan pemerintah Daerah Luwu Timur dari Wamena, menggunakan pesawat Hercules, dan tiba makassar pada tanggal 26 September 2019, selanjutnya di bawa menggunakan mobil jenazah menuju rumah duka di Dusun Mabungka, Kecamatan Mangkutana. (Shuban).
