Morowali Utara, batarapos.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Morowali Utara (Morut) monitoring proyek fisik yang tengah berjalan.
Monitoring tersebut dipimpin langsung Wakil Ketua I DPRD Morut Wahyu Hidayat Sudirman, S.IP, yang dihadiri Anggota DPRD lainnya diantaranya, Yaristan Palesa, SH, Lelly Narce Maliso, SE didampingi direktur RSUD Kolonodale dr. Sherly Pede,.S.Ked.
Salah satu target monitoring tersebut adalah proyek pembangunan gedung PICU/NICU yang bersumber dari anggaran pendapatan dan belanja Daerah (APBD) tahun 2022 senilai Rp.7.999.666.400 yang dikerjakan oleh CV. Kokoh Konstruksi.
Wakil Ketua I DPRD Morut Wahyu Hidayat Sudirman, S.IP mengatakan kegiatan ini merupakan kunjungan lapangan yang dilakukan DPRD Morut sebagai bentuk pengawasan.
“Pembangunan Gedung NICU, PICU merupakan kegiatan prioritas daerah. Ini bukti komitmen Pemerintah Daerah dalam memberikan pelayanan kesehatan yang maksimal kepada masyarakat. Kami hadir untuk meninjau pelaksanaan yang tengah berjalan,” kata Wahyu Hidayat Sudirman.
Ruangan NICU (Neonatal Intensive Care Unit) dan PICU (Pediatric Intensive Care Unit) adalah ruang perawatan intensif untuk bayi (sampai usia 28 hari) dan anak-anak yang memerlukan pengobatan dan perawatan khusus, guna mencegah dan mengobati terjadinya kegagalan organ-organ vital.
Tim batarapos.com/Rudini