Liputan : Tim batarapos.com
Luwu Timur, batarapos.com – Anggota DPRD Luwu Timur, Najamuddin dari Fraksi Golkar dan Abd. Munir dari Fraksi Hanura tinjau proyek peningkatan jalan Kawata dan Ledu-Ledu, kecamatan Wasuponda, Senin (4/11/2023).
Dalam tinjauannnya, Najamuddin berpesan kepada rekanan proyek agar tetap menjaga kualitas pekerjaan dan dapat diselesaikan tepat waktu.
” Upayakan ini selesai tepat waktu, minimal selesai dibawah tanggal 25 Desember ini, yang paling utama adalah kualitas pekerjaan harus diperhatikan, jadi tolong ini rekanan kerjakan dengan sebaik-baiknya,” Pesan Najamuddin kepada rekanan di lokasi proyek.
Najamuddin juga berharap agar jalan penghubung desa di kecamatan Wasuponda yang tengah dibangun ini, akan meningkatkan ekonomi masyarakat khusunya yang berada di wilayah Sulawai, Kawata, Tetenona, Tetehaka, dan Tanggoloe.
” Harapan kita adalah, dengan terbukanya akses ini dengan jalan aspal, tentu ekonomi masyarakat meningkat, selama ini masyarakat kalau ada kepentingan di kecamatan harus mutar lewat malili baru ke Kantor Camat Wasuponda, nah kalau jalan ini aspal otomatis masyarakat lewat sini karena jaraknya yang dekat,” Kata Najamuddin.
Hadir mendampingi anggota DPRD, Sulan selaku PPK proyek tersebut mengungkapkan bahwa progres pekerjaan hingga hari ini sudah diatas lima puluh persen, namun pihaknya meyakini, pekerjaan tersebut dapat diselesaikan tepat waktu sesuai masa kontrak.
Ia juga mengungkapkan sejumlah kendala saat berlangsung pekerjaan seperti longsor di bahu jalan, pasalnya jalan yang dibangun ini dasarnya sangat sempit, sisi kiri dan kanan jalan terdapat jurang dan tebing, sehingga berbagai rekayasa untuk pelebaran pun dilakukan.
” Saat ini progres sudah lima puluh empat persen, ini diupayakan tuntas sesuai masa kontraknya, yang lambat ini karena ada beberapa titik yang longsor sehingga dibenahi ulang, itu kalau yang disini Kawata, kalau yang di Ledu-ledu sekarang sementara pengaspalan,” Ungkap Sulhan.
Proyek peningkatan Jalan Kawata dan Ledu-Ledu ini menelan anggaran DAK T.A 2023 sebesar Rp. 17.051.997.338,- yang dikelola oleh PT. Star Mitra Sulawesi, paket pekerjaan ini terbagi dua ruas, untuk ruas satu sepanjang 4,1 kilometer dan ruas dua sepanjang 1,6 kilometer.