Luwu Utara, batarapos.com – Pemerintah desa Takkalala, kecamatan Malangke, kabupaten Luwu Utara, melaksanakan sosialisasi Responsive gender tahun anggaran 2021, di Aula Kantor desa Takkalala, Kamis (7/10/2021).
Kegiatan tersebut dibuka oleh Pjs.Kepala desa Takkalala Haris Mare, dihadiri camat Malangke yang diwakili Masnur, Pendamping ahli pemberdayaan masyarakat(PAPM) Ramlah dan Akmal Hidayat sebagai pemateri, BPD desa Takkalala, dan Kader Desa Takkalala sebagai peserta sosialisasi.
Haris Mare mengatakan bahwa sosialisasi ini, Ia lebih cenderung membahas terkait kepada perlindungan anak dan perempuan.
“Saya cenderung terkait perlindungan anak dan perempuan karena di malangke banyak kejadian-kejadian termasuk di desa Takkalala ada kasus kekerasan anak dan perempuan,” ucapnya.
“Kami berharap kepada peserta untuk ikuti acara sosialisasi ini sampai akhir karena ini ilmu, dan ilmu itu mahal dan kita dapatkan disini secara gratis,” sambungnya.
Sementara itu, Camat malangke yang diwakili oleh Stafnya kecamatan Masnur, mengatakan bahwa reponsive gender juga tidak lepas dari pemberdayaan perempuan dan pengasuhan terhadap anak.
“Sebenarnya kegiatan ini sudah mesti dilakukan ditahun 2020 tapi karena anggaran kita belum siap karena RPJMdes sudah dibuat,” ungkapnya.
Ia juga menjelaskan bahwa sosialisasi ini bukan hanya semata-mata kemauannya kepala Desa untuk menghabiskan dana desa.
“Ini kita sudah diatur oleh undang-undang nomor 35 tahun 2014 tentang atas perubahan UU no.23 tahun 2002 tentang perlindungan anak dan pemberdayaan perempuan,” jelas Masnur.
“Kita juga mengacu pada peraturan bupati terkait pedoman penggunaan anggaran, jadi hampir semua desa hanya mampu melakukan sosialisa dan hanya ada Dua desa yang melakulan sosialisasi dan pelatihan yakni desa Tandung dan desa Girikusuma,” pungkasnya. (Deddi)
