Sulbar, batarapos.com – Dalam masa tantangan wabah covid-19 seperti sekarang ini, pemdes Buku mestinya reaktif dalam mengawal bantuan ke masyarakat.
Saat ini, banyak masyarakat yang kehilangan mata pencahariannya demi mengikuti imbauan pemerintah untuk stay at home.
“Maka dari itu, bukan lagi hand sanitizer serta masker yang di butuhkan masyarakat, tapi mereka berpikir bagaimana mengisi perutnya,” Ucap tokoh pemuda.
Ia menambahkan, pengusaha muda itu membeberkan bahwa melalui kemensos, Sulbar mendapatkan bantuan 91 kk yang sifatnya bantuan pangan non tunai (BPNT), sementara yang sifatnya bantuan langsung tunai (BLT) itu di angka 75 ribu kk.
Bukan hanya dari kemensos, mentri desa (KDPDTT) Juga Telah menginstruksikan Kepada Seluruh Kepala desa untuk merefocousing anggarannya untuk disalurkan ke masyarakat yang terdampak covid-19.
“Hal demikian perlu untuk dijemput dengan cepat serta transparan oleh pemdes buku jangan sampai desa lain sudah menyalurkan sementara kita masih sibuk dalam soal pendataan,” tutupnya.(Sbn)
