Bone, batarapos.com – Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian (Kominfo), Kabupaten Bone melaksanakan Bimbingan Teknis (Bimtek), pendataan Sistem Database Desa dan Kelurahan (SDDK), di Desa Selli, Kecamatan Bengo, Kabupaten Bone, Sabtu (5/9/2020).
Sedikitnya 7 peserta dari warga Desa ini menerima bimbingan secara teknis pendataan dan pengisian instrumen pada aplikasi SDDK, langsung dari Tim Kabupaten Bone melalui Kasi Operasional Persandian Dinas (Kominfo).
Kegiatan yang berlangsung balai pertemuan Mabbulosipeppa tersebut juga dihadiri Kepala Desa Selli, Kecamatan Bengo H. Saharuddin, S.Pi Bhabinkamtibmas, perangkat Desa dan sejumlah peserta bimtek.
Kades Selli dalam sambutannya menuturkan pendataan SDDK diwilayahnya bukan hanya kali ini dilaksanakan, melainkan tahun sebelumnya tepatnya tahun 2016 lalu juga pernah di gagas oleh pemerintah Desa sendiri namun masih merupakan data lama.
“Jadi sudah ada kemajuan karena kita sudah difasilitasi oleh pihak Kabupaten, dalam hal ini dari Dinas Kominfo dan kami berharap agar pelaksanan pendataan dilapangan kedepan nantinya agar jauh lebih bagus lagi ditahun sebelumnya, apalagi yang direkrut oleh pemerintah Desa merupakan kader dari kesehatan dan tingkat pendidikanya rata-rata Sekolah Menengah Atas (SMA)“, tutur H. Sahruddin.
Sementara itu Kasi Operasional Persandian Dinas (Kominfo), Kabupaten Bone. Subhan Sahabuddin S.S menjelaskan, aplikasi SDDK sangatlah penting. Dan ini merupakan potensi data yang dapat memberikan gambaran bagaimana sebenarnya permasalahan yang di desa.
Melalui program ini juga kita bisa melihat gambaran bagaimana pandangan masyarakat yang ada diwilayah itu sendiri. Baik itu jumlah penduduk, dampak terpilahnya wilayah tersebut dan sebagai contoh misalnya jumlah anak yang putus sekolah.
Berdasarkan data SDDK tahun 2016-2017 misalnya, ada sekitar 20.000 anak yang tidak bersekolah di Kabupaten Bone yang terdata melalui SDDK. Dengan terobosan gerakan kembali bersekolah oleh pemerintah Kabupaten baik jalur formal maupun non formal, dan sekarang hampir 5000 anak yang sudah kembali bersekolah.
Artinya SDDK telah memberikan sumbangsi kepada pemerintah Daerah dalam hal ini Kabupaten Bone mendapatkan penghargaan sebagai Daerah yang konsisten dalam penanganan anak tidak melanjutkan pendidikan atau bersekolah.
“Baru-baru ini bapak Bupati Bone H.Fahsar Mahdin Padjalangi menerima penghargaan oleh bapak Gubernur (Sulawesi Selatan), yang dihadiri oleh ibu menteri Pemberdayaan Perempuan Dan Anak (Kemen PPA RI), Bintang Puspayoga. Yang menjadi baseline datanya adalah sistem database Desa”, imbuhnya.
Bahkan data SDDK diKabupaten Bone sendiri sudah menjadi percontohan hingga tingkat nasional, Kita sudah jadi contoh bagi Kabupaten lain sebagai daerah yang sukses melaksanakan program SDDK.
Makanya ditahun 2019-2020 ini harus dirampungkan semua pendataan SDDK di Desa dan Kelurahan supaya bisa menghadirkan data yang falid dan akurat dan ini sudah perintah Bupati mulai peraturan Bupati nomor 25 tahun 2016 tentang akselerasi IPM.
“Jadi sangat besar manfaatnya. Untuk itu diharapkan semua Desa dan Kelurahan diKabupaten Bone agar aktif berpartisipasi melakukan updating data SDDKnya. Supaya memberikan data terbaru sehingga dapat digunakan untuk penyusunan program atau strategi pembangunan kedepanya”, tutup Kasi Operasional Persandian Dinas Kominfo Subhan Sahabuddin, S.S. (Yusri).