Liputan : Tim
Luwu Timur, batarapos.com – Seorang Pemuda dibacok di Desa Mulyasri, kecamatan Tomoni, kabupaten Luwu Timur, Kamis 11 Desember 2025, pukul. 19.00 WITA.
Insiden berdarah ini diduga di bawah pengaruh minuman keras (miras) berujung pembacokan terhadap korban menggunakan parang.
Kanit Reskrim Polsek Mangkutana mengatakan bahwa, pelaku saat ini telah diamankan di Polsek Mangkutana, sementara korban menjalani perawatan di Puskesmas Tomoni.
” Pelaku sudah diamankan, korban dalam perawatan di Puskesmas kondisi sadarkan diri,” Kata IPDA. Kasman dihubungi batarapos.com, Jumat 12 Desember 2025.
Korban pembacokan diketahui bernama Jusriadi (39) alamat sesuai KTP di Bungku Barat, kabupaten Morowali, namun kabarnya Korban adalah warga Kalaena.
Sementara pelaku adalah Ipan (25) warga Desa Mulyasri, kecamatan Tomoni, kabupaten Luwu Timur, yang bekerja sebagai mekanik.
Menurut keterangan saksi bahwa pelaku dan korban sama-sama di bawah pengaruh miras, berawal dari korban mengancam pelaku menggunakan badik.
” Awalnya selisih paham, korban ancam pelaku pakai badik makanya pelaku tersinggung lalu lari ambil parang,” Ujar saksi Irlan Efendi kepada penyidik.
Usai mengancam pelaku gunakan badik, korban pergi, karena merasa tersinggung, pelaku berlari ke rumahnya mengambil parang, namun korban pergi.
Pelaku emosi atas ancaman tersebut, lalu mengejar korban menggunakan motor, pelaku akhirnya menemukan korban disalah satu lorong Desa Mulyasri.
Korban yang sudah dibacok menggunakan parang pun melakukan perlawanan menggunakan badik namun pelaku melarikan diri meninggalkan korban.
Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka robek dibagian kepala akibat dibacok parang.
