Liputan : Mail
Luwu Timur, batarapos.com – Kapolsek Tomoni Timur, Ipda Jefir Alang Ramba, menghadiri pembukaan Sidang Klasis XXVI Gereja Toraja, Klasis Kalaena Wilayah I Tana Luwu, yang digelar di Jemaat Baku, desa Pattengko, Jumat (04/07/2025), ia hadir bersama Camat Tomoni Timur dan disambut hangat oleh sekitar seratus peserta dari 18 jemaat se-Klasis Kalaena.
Dalam kesempatan tersebut, Ipda Jefir yang baru beberapa waktu menjabat di wilayah Tomoni Timur, memperkenalkan diri kepada para peserta sidang, ia menyampaikan bahwa meski baru bertugas di wilayah tersebut, suasana di tengah jemaat tidaklah asing baginya.
“ Saya merasa seperti berada di Toraja ketika masuk gereja, apalagi dikelilingi orang-orang Toraja,” Ujar Ipda Jefir yang merupakan putra daerah kelahiran Luwu Timur dan besar di Sangalla, Toraja.
Setelah sesi perkenalan, Ipda Jefir menggunakan kesempatan tersebut untuk menyampaikan imbauan terkait keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), khususnya terkait maraknya penipuan online yang terjadi belakangan ini di wilayah hukumnya.
Menurut dia, penipuan dengan modus video call maupun pesan melalui WhatsApp dengan janji-janji palsu sudah menelan kerugian masyarakat hingga ratusan juta rupiah.
“ Kalau diakumulasi, jumlah kerugiannya sudah mencapai sekitar Rp. 500 juta dari beberapa orang korban,” Ungkapnya.
Kapolsek mengingatkan agar masyarakat lebih berhati-hati dalam menggunakan ponsel, terutama ketika menerima pesan dari nomor tidak dikenal atau tautan yang mencurigakan.
“ Jangan asal klik, karena bisa jadi data pribadi disalahgunakan hingga saldo ATM terkuras,” Tegasnya.
Dengan gaya komunikasi yang hangat dan dekat dengan warga, Kapolsek berharap kesadaran masyarakat terhadap ancaman kejahatan digital semakin meningkat, seiring dengan kegiatan-kegiatan keagamaan yang turut memperkuat nilai-nilai kebersamaan dan kewaspadaan sosial.
