
Liputan : Ida Lestari
Luwu Timur, batarapos.com – Memasuki tahap akhir proses pembelajaran siswa kelas XII, SMA YPS Soroako menggelar kegiatan Intensive Camp 2025 pada hari Senin – jumat tanggal 24 sampai dengan 28 februari 2025.
Sebanyak 156 siswa mengikuti program ini dengan penuh antusias.
Adapun jenis kegiatan dikemas dalam Intensive Camp 2025 ini antara lain, bimbingan intensif UTBK, inspiration class, motivation sesion, outbond dan parents, teacher and studendts meeting.
Dalam kegiatan bimbingan intensif persiapan UTBK, SMA YPS Soroako menggandeng Ruang Guru dalam proses pembimbingan dan try out yang dilaksanakan selama 3 hari mulai tanggal 24 sampai dengan 26 februari 2025, sedangkan dalam inspirarion class panitia menghadirkan Munadia selaku pembicara didampingi oleh beberapa alumni terbaik dari SMA YPS Soroako.
Selain kegiatan yang dilakukan di dalam kelas panitia juga mengadakan kegiatan outdoor berupa outbond yang di koordinatori oleh pengurus OSIS periode 2025/2026.
Memasuki acara puncak pada malam hari tanggal 27 februari 2025, panitia menghadirkan Ardiansyah Chaniago, S.E., M.B.A selaku Director Chief of Human Capital Officer PT. Vale Indonesia sebagai pembicara dalam motivation class yang dilaksanakan di Main Hall SMA YPS Soroako.
Aad sapaan akrab beliau mendapatkan sambutan antusias dari seluruh peserta dan para pesertapun antusias dalam berdiskusi terkait tentang tantangan, peluang dan harapan pada masa yang akan datang.
Muttalib Hinar selaku ketua panitia Intensive Camp mengatakan program ini merupakan program unggulan yang sejak lama dilakukan.
” Antusias siswa dalam mengikuti kegiatan ini sangat tinggi yang membuktikan bahwa mereka siap untuk mendesain dan membangun masa depan mereka lebih baik, ” tuturnya.
Pada kesempatan yang sama Muh. Ihsan Abdillah selaku siswa kelas XII – 1 menambahkan kegiatan Intensive Camp ini sangat memberikan saya motivasi dan inspirasi untuk bertekad dan berbuat lebih baik dalam merencanakan masa depan saya nantinya.
Kegiatan ini diakhiri dengan sesi pertemuan segitiga antara guru, orang tua dan para siswa.