Luwu Timur, batarapos.com – Memulai sesuatu dari hal terkecil tidak luput dari inovasi sang kades harapan masyarakat Sorowako, Rabu (22/1/2020).
Miris melihat banyaknya sisa kemasan air mineral ketika satu kegiatan telah berakhir, kades Sorowako berinisiatif untuk menghilangkan kebiasaan yang dianggap kurang baik menurutnya.
Dari situlah awal mula Jihadin Peruge, mulai memikirkan cara untuk merubah kebiasaan yang kurang baik tersebut dengan alasan kebersihan.
“Setiap akhir kegiatan atau pertemuan saya melihat banyaknya botol bekas kemasan air mineral yang berserakan, dari situlah awalnya kami memikirkan untuk mencoba menghilangkan kebiasaan tersebut” ucap Jiha.
Bukannya melarang membawa kemasan air berupa botol ataupun gelas air mineral, namun kades Sorowako mengharapkan kemasan tersebut diganti dengan Tumbler (kemasan permanen) yang lebih efektif untuk menggantikan botol kemasan sekali pakai.
Dan saat ini hal tersebut mulai diterapkan dikantor desa Sorowako, dimana setiap pertemuan atau kegiatan dikantor para peserta diharapkan membawa Tumbler yang kemudian diisi dengan air galon yang sudah disediakan oleh pemerintah desa.
“Kita mulai dari lingkungan terkecil dulu(kantor desa), kemudian langkah selanjutnya akan lebih diperluas” tutup Jihadin Peruge.(AR)
