
Luwu Timur, batarapos.com – Tingginya angka kekerasan seksual terhadap anak mengundang keprihatinan sejumlah pihak. Dibutuhkan langkah serius bagi pihak terkait dalam upaya mencegah dan menangani masalah ini.
Seperti yang dikemukakan ketua DPRD Luwu Timur Aripin kepada wartawan, Senin (29/01/2024). “ Korban kekerasan seksual yang menimpa anak-anak perlu menjadi perhatian pihak terkait, terkhusus kepada Komnas Perlindungan Anak, instansi terkait di daerah bidang perlindungan perempuan dan anak ,” kata Aripin.
Aripin yang juga ketua DPD partai Golkar Luwu Timur ini mengungkapkan pemenuhan hak-hak korban kekerasan seksual terhadap anak harus menjadi prioritas utama, perlu penguatan dan pendampingan kepada para korban untuk memastikan kondisi psikisdan kesehatan mental anak kembali pulih.
“ Anak sebagai korban dalam kekerasan seksual harus mendapatkan pendampingan dan assement sehingga dapat diketahui perkembangan kesehatan mental dan psikis mereka,” imbuhnya.
Aripin menyarankan kepada instansi atau lembaga terkait untuk berkoordinasi dengan keluarga korban dan para stakeholders, tokoh masyarakat agar para korban kekerasan seksual ini dapat melanjutkan kehidupan sehari hari sebagaimana mestinya. “ Layanan trauma healing harus dipastikan diterima para korban agar kesehatan mentalnya membaik dan bisa pulih seperti sedia kala. Kami ikut prihatin dengan masih terjadiinya kasus kekerasan seksual apalagi anak sebagai korban,” pungkas Aripin.