27 Desember 2024, 9:43 am

Ketua KWAS Luwu Timur Tolak Nama Bandara Andalan Datuk Patimang

Luwu Timur, batarapos.com Pemberian nama Bandar Udara Sorowako oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan menuai polemik masyarakat, khususnya masyarakat asli Sorowako.

Berdasarkan surat Pemprov Sulawesi Selatan nomor 553.2/9792/DISHUB PROV.SULSEL perihal Pemberitahuan Peresmian Bandar Udara Andalan Datuk Patimang di Sorowako yang ditandatangani Pj. Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan Andi Muhammad Arsjad tanggal 28 Agustus 2023 bahwa peresmian nama bandara itu akan dilaksanakan pada hari Jumat tanggal 01 September 2023.

Dalam surat tersebut menyebutkan bahwa, persemian Bandar udara Sorowako yang diberi nama Bandar Udara Andalan Datuk Patimang akan diresmikan langsung oleh Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman.

Menanggapi surat tersebut, Ketua Kerukunan Wawania Asli Sorowako (KWAS) Andi Baso Makmur menolak pemberian nama tersebut menurutnya, nama yang diberikan oleh Pemprov tidak mengandung kearifan lokal Luwu Timur khususnya Sorowako.

“ Tidak benar itu kalau nama itu yang digunakan dimana kearifan lokalnya, kalau bandara disana ya kasi nama yang disana, kalau ini sudah tidak ada kearifan lokalnya, harusnya Pemprov ini berkoordinasi dulu apa sih nama-nama yang bisa digunakan,” Ucap Andi Baso Makmur menolak nama yang diberikan oleh Pemprov Sulsel.

Soal  dua nama yang usulkan Pemerintah Luwu Timur yakni “Bandara Matano Sorowako” dan “Bandara Batara Guru Sorowako” Andi Baso cenderung ke Bandara Matano Sorowako, menurutnya nama itu sangat tepat dan mengandung unsur kearifan lokal.

“ Kalau dua nama yang diususlkan Pemkab itu baiknya Bandara Matano karena sangat erat kearifan lokal, kalau Batara Guru lebih ke Luwu Timur secara umum,” Kata Andi Baso.

Tim batarapos.com

BERITA TERKAIT

TRENDING

JARINGAN SOSIAL

3,001FansSuka
263PengikutMengikuti
53PengikutMengikuti
3,190PelangganBerlangganan