Luwu Timur, batarapos.com – Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, lomba perahu naga disungai malili banyak diminati peserta maupun pengunjung (penonton) yang membuat sesak kota Malili, Luwu Timur.
Lomba perahu naga di sungai Malili tahun 2019 ini, dalam rangka HUT RI ke-74 sepi peserta dan pengunjung.
Untuk lomba perahu naga saat ini, hanya diikuti 8 tim peserta, dari berbagai organisasi di Luwu Timur, penontonnya pun tampak sedikit.
Sementara jumlah total hadiah plus biaya konsumsi pelaksana yang bersumber dari APBD tidak sedikit, totalnya untuk hadiah saja 52 juta.
“Hadiah juara I Rp.20 juta, Hadiah juara II Rp.15 juta, Hadiah juara III Rp. 10 juta, Hadiah juara IV Rp. 7 juta
Semua potong pajak 5 %” Kata Kadis Parkebmudora Luwu Timur, (Drs. H. Hamris Darwis).
Soal tidak diminatinya peserta, Kabid Olahraga Diskebparmudora Luwu Timur (Bakara) menuturkan bahwa, hal itu diakibatkan adanya kegiatan masing-masing di Desa yang dilaksanakan.
“Sepi memang karena masing-masing Desa bikin kegiatan, jadi mereka pada sibuk di Desanya” Jelasnya.
Ditanya soal jumlah keseluruhan anggaran yang digunakan, Bakara belum mengetahui persis, menurutnya anggaran tersebut satu nomenklatur dengan anggaran Festival Danau Matano.
“Saya belum tahu persis berapa semua anggarannya, tentunya ada untuk konsumsi panitia, untuk anggaran perahu naga ini satu nomenklatur dengan Festival danau matano, untuk anggaran total saya lupa” Tuturnya.
Terpisah, masyarakat menilai kurangnya sosialisasi ke masyarakat terkait rencana lomba perahu naga tersebut, sehingga tidak begitu diminati peserta maupun penonton.
“Saya menilai kurang sosialisasi ini sehingga tidak diminati peserta dan penonton, coba seperti tahun-tahun sebelumnya, bagus sosialisasinya banyak juga pesertanya lebih-lebih penontonnya” Ucap NS.
Diketahui, lomba perahu Naga yang berlangsung di sungai malili hanya dua hari itu, sejak Kamis (15/8/19) dan final siang tadi, Jumat (16/8/19). (HS).
