Bone, batarapos.com – Kehadiran KKN dari Mahasiswa Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar (UINAM) rupanya sangat dirasakan masyarakat Desa Padaelo, Kecamatan Lamuru, kabupaten Bone.
Pasalnya, sesuai dengan program kerja KKN UINAM yang dikhususkan diwilayah ini selama 40 hari di Padaelo sepertinya mulai diterapkan Mirna (21) bersama rekannya di sekolah MI Al-Ikhwan Cempa pada Jum’at pagi (16/10/2021) sejak keberadaanya di Kecamatan Lamuru.
Dari pantauan lansung batarapos.com terlihat mahasiswa kelahiran kota Takalar ini tengah sibuk memberikan materi pembelajaran kepada siswa-siswi di MI Al-Ikhwan Cempa bersama rekannya.
Ditengah situasi Covid19 saat ini, ia juga bahkan mengajarkan kepada pelajar untuk tetap menjaga prokes termasuk pola hidup sehat selama situasi pandemi, seperti menjaga jarak, mencuci tangan sebelum memasuki ruang belajar.
“Jadi sangat banyak proker (program kerja) kita rencanakan salah satunya itu termasuk menjadi tenaga pendidik di sekolah ini begitu juga di Dusun sebelah Sanelong”, Kata Mirna.
Ada 11 program yang nantinya bakal diterapkan Mirna bersama 8 orang rekannya yang tengah mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Padaelo diantaranya penyuluhan pertanian, penyuluhan penulisan jurnalistik, lomba olahraga, keagamaan, aksi bersih serta pemanfaatan tanaman obat keluarga (Toga) dan semuanya sudah disusun oleh mahasiswa UINAM Makassar.
“Khusus tanaman toga, kita meramu disini dan merangkum dalam bentuk tulisan kemudian kita bagikan bentuk cetak atau pamflet kepada masyarakat”, cetus Mirna.
Lebih jelas Mirna menuturkan jika kedatangannya di Kabupaten Bone tidak lain hanya sebagai fungsi katalisator yang akan membawa perubahan ataupun sifat positif untuk masyarakat Desa Padaelo kedepannya.
“Kami akan berusaha semaksimalkan mungkin dengan waktu yang sangat singkat ini, dan tentunya kami juga berterima kasih kepada masyarakat Padaelo sendiri sudah menyambut kehadiran kami dengan baik”, tutur Mirna. (Yusri/Agustang)