27 Juli 2024, 10:44 am

Nyaris Ricuh, Pendemo di Kantor Desa Tompira Tuntut LPJ Ketua Koperasi CPP Sawit

Morut, batarapos.com – Puluhan masyarakat Desa Tompira di Kecamatan Petasia Timur, menggelar aksi Unjuk Rasa di Kantor Desa Tompira kecamatan petasia timur kabupaten Morowali Utara ( 22/3/2022).

Para Pendemo, mendesak Kades Tompira, Sufran Tanadi, segera meminta Laporan Pertanggung Jawaban ( LPJ) Ketua Koperasi CPP Sawit Tompira, terkait pengelolaan keuangan Koperasi, yang sudah empat tahun ini, belum dilaporkan kepada anggota CPP Sawit Tompira. Selain itu juga, mereka meminta, agar Penyelesaian lahan APL Tompira bisa segera dituntaskan.

Dalam aksi demo ini, sempat terjadi keributan kecil, saat para demonstran meminta Ketua Tim Lahan APL Tompira, keluar dari dalam Kantor Desa Tompira, untuk menemui para Pendemo. Aksi ini langsung bisa diatasi, setelah sejumlah aparat Kepolisian berhasil mengamankan situasi.

Korlap Aksi Demo, Sukirman, dalam orasinya, mendesak, agar Pemdes Tompira, bisa segera merealisasikan tuntutan mereka. Jika tidak, mereka akan tetap menduduki kantor Desa Tompira, hingga permintaan mereka bisa direalisasikan.

“Kami minta, Kades Tompira, segera mengganti Ketua Tim Lahan APL Desa Tompira. Dan juga meminta LPJ Ketua Koperasi CPP Sawit Tompira, “ tandas Sukirman,

Di amini oleh Puluhan Pendemo lainnya. Menanggapi Tuntutan Pendemo, kepala desa Tompira Sufran Tanadi, meminta, para pendemo bisa bersabar dan menyelesaikan persoalan tersebut dengan kepala dingin.

” Malam ini, Pemdes dan BPD Tompira, serta Pengurus Koperasi CPP Sawit Tompira, akan menggelar pertemuan, terkait masalah tersebut. Dan rencananya, hari Sabtu nantinya, akan menggelar rapat umum, dengan seluruh masyarakat, diBalai Desa Tompira, “ ujar Mantan Aktivis itu.

Kepala Desa Tompira Sufran Tanadi ,menambahkan, terkait dengan penyelesaian lahan APL Tompira, pihaknya berharap masyarakat juga bisa bersabar, dan menyerahkan sepenuhnya proses penyelesaiannya kepada Tim Lahan dan Pemdes Tompira.

” Proses penyelesaian lahan APL ini, perlu dilakukan secara hati- hati dan terukur, karena banyak kepentingan didalamnya. Jadi kami berharap masyarakat juga bisa bersabar, dan menyelesaikan persoalan itu dengan kepala dingin,” ujar Sufran

Setelah melakukan negosiasi yang baik, antara Pemdes Tompira dan Perwakilan para pendemo. Puluhan massa aksi kemudian membubarkan diri satu persatu dengan tertib.

Tim batatapos.com/Rudini

BERITA TERKAIT

TRENDING

JARINGAN SOSIAL

3,001FansSuka
263PengikutMengikuti
53PengikutMengikuti
3,190PelangganBerlangganan