31 Desember 2025, 5:17 pm

Persetubuhan Anak Dibawah Umur di Ladongi, Akhirnya Diringkus Sat Reskrim Polres Luwu Utara

Luwu Utara, batarapos.com – Setubuhi anak di bawah umur, pria paruh baya bernama Ishar (45) warga Dusun Latireng Desa Ladongi Kecamatan Malangke, berhasil dibekuk oleh tim gabungan Reskrim dan Unit PPA Polres Luwu Utara. Sulsel, Rabu  (30/9/2020).

Kasat Reskrim Polres Luwu Utara AKP H. Syamsul Rijal melalui kanit PPA Aipda Yuliani mengatakan bahwa pelaku pemerkosaan yang terjadi di Dusun Latireng Desa Ladongi berawal dari korban sedang memasak didapur pelaku datang langsung mengajak korban bersetubuh namun korban menolak. “kata AIPDA Yuliani kepada batarapos.com.

Pelaku Ishar (45) bersama korbannya sebut saja Cece (15) tinggal di Desa yang sama  di Kecamatan Malangke kabupaten Luwu Utara.

AIPDA Yuliani, menambahkan bahwa korban (Cece) saat itu menolak pelaku (Ishar) untuk berhubungan badan, sehingga pelaku Ishar memaksa Cece dan langsung menarik tangannya dengan paksa masuk kedalam kamar, saat itu juga merebahkan tubuh Cece diatas tempat tidur dan menarik celana dalam korban, sehingga terjadi komunikasi dua arah hmmm.

Setelah pelaku melampiaskan nafsu birahinya, saat itu juga ia langsung meninggalkan rumah korban, Ishar kembali datang kerumah korban dengan maksud meminjam uang, Ia kembali mengajak korban (Cece) melakukan persetubuhan pada hari Jumat 11 Sept, sekitar pukul 23.30 Wita.”terang AIPDA Yuliani.

Atas kejadian tersebut korban cece (15) trauma dan menceritakan kejadian tersebut ke tante korban sehingga melaporkannya kekantor polisi.

Kasat Reskrim AKP H.  Syamsul Rijal saat ditemui batarapos.com diruang kerjanya mengatakan pelaku melakukan persetubuhan terhadap korban Cece (15) yang diketahui berstatus pelajar putih abu abu menjadi korban pelapiasan nafsu setan, pelaku Ishar yang masih terperiksa diruang unit PPA terus dilakukan oleh penyidik.”tutupnya. (Drs).

BERITA TERKAIT

TRENDING

JARINGAN SOSIAL

38,000FansSuka
263PengikutMengikuti
53PengikutMengikuti
3,190PelangganBerlangganan
error: Content is protected !!