Luwu Timur, batarapos.com – Vaksin sinovac pertama dimulai di Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan, siang tadi, Senin (1/2/21).
Pelaksanaan vaksin itu dilaksanakan di 17 Puskesmas dan 2 Rumah Sakit di Luwu Timur, dengan target prioritas tenaga kesehatan.
Namun demikian, ternyata tidak semua orang yang dapat divaksin sinovac saat mengalami beberapa hal gangguan kesehatan.
Seperti halnya di RSUD I Lagaligo siang tadi saat pencanangan vaksin, dimana beberapa orang yang hendak divaksin untuk sementara ditunda menunggu perkembangan selanjutnya.
Itu berdasarkan Surat keputusan direktur jendral pencegahan dan pengendalian penyakit, nomor HK.02.02/4/1/2021 tentang petunjuk tekhnis pelaksanaan vaksinasi dalam rangka penanggulangan pandemi corona virus disease 2019 (covid-19) menyebutkan bahwa akan dilakukan skiring untuk kelompok berikut.
– Pernah terkonfirmasi menderita Covid19
– Ada keluarga serumah yang kontak erat/suspek/konfirmasi/ sedang dirawat karena covid-19
– Sedang mengalami gejala ISPA dalam 7 hari terakhir
– Sedang hamil atau menyusui.
– Menderita penyakit jantung (gagal jantung/penyakit jantung koroner
– Menderita penyakit ginjal (gagal ginjal kronik/Hemodialisa/peritoneal dialisis/sindroma nefrotik)
– Menderita penyakit autoimun (SLE/Sjogren syndrome/artitis rheumatoid/penyakit Grace’s/tiroiditis Hashimoto/multiple sclerosis/penyakit crohn’s/ulcerative colitis/dll.)
– Menderita penyakit kelainan darah
– Menderita penyakit keganasan
– Menderita diabetes mellitus yang tidak terkendali dengan baik
– Menderita infeksi HIV/kondisi imunokompromais
– Menderita penyakit PPOK atau asma atau tuberkulosis
– Mengalami riwayat penyakit alergi atau mengalami alergi berat pada suntikan vaksin pertama.
“Bila ada salah satu dari diatas yang jawabannya ya maka tidak bisa divaksin untuk saat ini,” Kata Plt. Kadis Kesehatan Luwu Timur (dr. Rosmini).
Kadis Kesehatan juga mengungkapkan bahwa hal yang dimaksud ada yang ditunda untuk divaksin ada pula yang memang tidak bisa diberikan vaksin sinovac.
“Yang tidak bisa diberikan vaksin sinovac, Penyakit-penyakit auto imun seperti lupus, rematik, jantung, ginjal, kanker yang sementara pengobatan, belum ada penelitian lebih lanjut untuk sementara, tapi kedepan bisa saja bisa, bila telah ada hasil penelitiannya” Ungkap dr. Rosmini. (Tim/Red).
