Luwu Timur, batarapos.com – Anggota DPRD Luwu Timur Fraksi PKB dapil Wotu-Burau, Sunawar Arizal menanggapi penolakan warga terhadap rencana pembangunan pabrik gabah di dusun Sumsbernyiur Desa Lampenai.
Sunawar berharap pengusaha pabrik gabah selaku investor agar mengikuti prosedur dan aturan, terlebih pada kesehatan masyarakat sekitar dari segi lingkungan.
Soal penolakan warga terkait rencana pembangunan pabrik gabah tersebut merupakan hal wajar menurut Sunawar, lantaran kekhawatiran warga terhadap lingkungan memang perlu diperhatikan.
“ Hal yang wajar jika warga khawatir dengan lingkungannya, apalagi disana itu masyarakat masih bebas jemur pakaian di luar rumah dan anak-anak masih bebas bermain tanpa rasa khawatir dari orang tua, harapan kita jika itu tetap terlaksana agar pemilik usaha juga mengikuti aturan agar masyarakat juga tidak dirugikan,” Kata Sunawar dihubungi batarapos.com.
Jangankan pembangunan pabrik, rencana izin gangguan saja tidak akan terbit menurut dia jika warga sekitar tidak setuju dengan dasar ancaman gangguan lingkungan.
Meski demikian Sunawar berharap ada solusi yang dihasilkan dari musyawarah tersebut yang rencananya akan dilaksanakan.
“ Pabrik gabah ini tidak lepas dari polusi debu, dan berbagai limbah lainnya yang ditimbulkan, jadi sangat tepat jika diadakan musyawarah melibatkan seluruh masyarakat sekitar untuk mencari solusi, semoga terselesaikan dengan baik,” Harapnya.
Tim batarapos.com