Liputan : Rudini
Morowali Utara, batarapos.com – Bupati Morowali Utara yang diwakili oleh Staf Ahli bidang Pembangunan Delnan Lauende membuka kegiatan Musrenbang Tingkat Kecamatan Tahun 2025 yang bertempat di desa Ungkea Kecamatan Petasia Timur, Selasa (25/02/2025).
Pelaksanaan Musrenbang Tingkat kecamatan tahun 2025 di laksanakan secara serentak dari tanggal 24 sampai dengan tanggal 27 Februari 2025 di 10 kecamatan dengan mengusung tema Perwujudan Perubahan Kemajuan dan Kesejahteraan Masyarakat untuk Pembangunan yang Berkelanjutan.
Selain sebagai forum untuk berdiskusi dan menyepakati rencana pembangunan daerah, kegiatan ini merupakan wadah partisipasi masyarakat dalam proses perencanaan Pembangunan yang bertujuan menghimpun aspirasi, masukan, dan kebutuhan Masyarakat menyepakati langkah-langkah penanganan program kegiatan prioritas serta menentukan anggaran dan kegiatan pada tahun berikutnya dan memutuskan prioritas pembangunan jangka pendek.
Dalam sambutan tertulisnya, Staf Ahli bidang Pembangunan Setdakab Morut ini mengatakan penyelenggaraan Musrenbang sebagai perwujudan pelaksanaan amanah undang-undang nomor 25 tahun 2004 tentang sistem perencanaan pembangunan nasional dan Permendagri nomor 86 tahun 2004 tentang system perencanaan Pembangunan nasiona, Permendagri nomor 86 tahun 2017 tentang tata cara pengendalian dan evaluasi pembangunan daerah.
Didalam Musrenbang terdapat keterlibatan stake holder dengan berbagai kebutuhan prioritas, rencana dan kepentingannya masing-masing. Hasil-hasil dari kesepakatan musrenbang akan digunakan untuk menyempurnakan rancangan rencana kerja pemerintah daerah (RKPD) tahun 2025 yang berfungsi sebagai dokumen perencanaan tahunan sebagai landasan penyusunan RAPD tahun 2026.
Pada kesempatan itu Staf Ahli Delnan Lauende juga memaparkan laju pertumbuhan ekonomi makro kabupaten Morowali Utara tahun 2023 sebesar 23,04 persen,menempatkan Kabupaten Morut sebagai daerah dengan laju pertumbuhan ekonomi tertinggi dalam lingkup Provinsi Sulawesi Tengah melampaui pertumbuhan ekonomi Nasional yang capaianya sebesar 5,1 persen.
Sementara itu dalam proses penyusunan RKPD kabupaten Morowali Utara, salah satu tahapan yang harus dilalui adalah musyawarah perencanaan pembangunan tingkat kecamatan yang di laksanakan pada hari ini.
Dan sebelum Musrenbang Kecamatan telah terlebih dahulu dilaksanakan musrenbang tingkat desa/kelurahan untuk menentukan usulan prioritas dari masing-masing Desa / Kelurahan RKPD tahun 2025 disusun masih berdasarkan RPJMD Kabupaten Morowali utara tahun 2025 yang digunakan sebagai pedoman transisi dalam rangka menjaga kesinambungan pembangunan dan mengisi kekosongan RKPD setelah RPJMD berakhir.
Sehingga RKPD tahun 2026 disusun berdasarkan visi Bupati dan wakil Bupati yang tertuang dalam rencana pembangunan daerah jangka menengah Kabupaten Morowali Utara tahun 2026 dan dalam setiap proses penyusunan rencana Pembangunan memerlukan koordinasi antar instansi pemerintah dan mengikut sertakan partisipasi seluruh Masyarakat sebagai obyek dan subyek Pembangunan.
Hadir pada kesempatan itu, Anggota Legislatif DPRD Kabupaten Morut, Arman Purnama Marunduh Partai Gerindra, Nur Islam Hidayat Partai Kebangkitan Bangsa, Mastam Partai Keadilan Sejahteraa, Kadis Perhubungan, Perumahan dan Kawasan Pemukiman,Kadis Nakertrans, Kadis Sosial Daerah, Kadis UKM Perindag, Kadis PM dan PTSP, Kadis PUPRKPD, Kadis PMD dan Kaban Kesbangpol Kab.Morut serta Camat Petasia Timur.
