8 September 2024, 7:53 am

Tambang Galian C di Jipang Gowa Dilaporkan Berdampak, Jalan Desa Berdebu Licin Berlumpur


Gowa, batarapos.com – Ketika hujan mengguyur membasahi sejumlah titik wilayah daerah di Provinsi Sulawesi Selatan pada umummnya, membuat warga masyarakat telah meningkatkan kewaspadaan terhadap hal-hal yang tidak diinginkan dan bisa saja terjadi.

Tidak hanya mewaspadai hal-hal bencana alam besar dan fatal semisal banjir maupun angin kencang karena cuaca buruk akibat hujan deras. Namun akan tetapi masih banyak dampak negatif yang ditimbulkan dari cuaca buruk seperti ini dan sudah tentu warga masyarakat harus lebih berhati-hati saat beraktivitas sehari-hari.

Hal ini juga dikeluhkan serta diutarakan khususnya warga Desa Jipang Kecamatan Bontonompo Selatan (Bonsel), Kabupaten Gowa, Sulsel. Mengungkapkan, bahwa saat hujan turun diwilayah ini jalan aspal Desa Jipang menjadi licin dan berlumpur.

Saat hujan turun pengguna jalan harus lebih berhati-hati kondisinya licin dan berlumpur”, ungkap sebut saja inisial (S) salah satu masyarakat yang sedang melintas dan minta identitasnya ditutup.

Menurutnya hal ini terjadi karena adanya aktivitas tambang galian C (tambang pasir) yang hingga saat ini sedang masih beroperasi di wilayah Desa Jipang yang terus mengangkut bahan material dalam bentuk timbunan tanah maupun pasir dari area tambang.

Tambang ini menurut warga lainnya, telah beberoperasi sejak beberapa bulan lamanya belakangan ini, terutama dengan bahan material tanah banyak yang terjatuh lalu mengotori jalanan desa”, terangnya.

Akibatnya saat hujan turun jalan Desa Jipang menjadi kotor, licin serta berlumpur, untuk itu berdasarkan pengalamannya mengingatkan warga masyarakat untuk lebih berhati-hati ketika beraktivitas melintasi jalan desa.

Jika cuaca lagi hujan beberapa titik jalan Desa Jipang tiba-tiba terasa telah menjadi jalan ekstrim, seperti saya contohnya punya pengalaman hampir terjatuh saat naik motor saat melakukan pengereman”, ungkapnya.

Kondisi ini juga dilaporkan warga masyarakat Desa Jipang sendiri lainnya yang berdomisili disekitar Aktivitas area tambang atau jalanan yang dilintasi damp truck pengangkut hasil tambang dengan berharap banyak ketika juga berkeluh kesah.

Jika cuaca cerah jalanan desa menjadi berdebu, dan telah meresahkan kami warga Desa Jipang, kami tegas minta Aktivitas tambang dihentikan operasinya”, terangnya.

Tim telusur batarapos.com dalam investigasinya dapat memastikan adanya Aktivitas operasi tambang tersebut, yang diketahui lokasinya berada di Dusun Jipang dengan Aktivitas pada dua tempat yang berbeda. Dimana titiknya juga diketahui berada tidak jauh dari kantor Desa Jipang.

Informasi yang diterima bahwa lokasi tambang juga diketahui adalah milik lahan warga masyarakat yang dikelola oleh oknum penambang yang kerap beroperasi selama ini di sejumlah wilayah Kabupaten Gowa memakai alat berat.

Hal ini juga diakui dan diungkapkan oleh Kepala Desa Jipang Arifuddin Kadir yang tidak mengetahui keberadaan izin penambang untuk beroperasi di wilayah desanya saat dikonfirmasi batarapos.com. Dimana juga meminta hal tersebut dikonfirmasi langsung kepada pemiliknya.

Tambang tersebut milik Dg.L*** dan masih beroperasi hingga saat ini, untuk izinnya (operasinya) saya tidak tahu, silahkan tanya langsung ketempatnya”, tuturnya singkat. Jumat, (15/7/2022).

Hingga berita ini diturunkan belum ada konfirmasi terhadap pengelola atau pemilik tambang atau stake houlder tekait maupun aparat penegak hukum untuk menindak lanjuti aktivitas tambang galian C tersebut yang beroparasi diwilayah Desa Jipang.

Tim batarapos.com/Zul

BERITA TERKAIT

TRENDING

JARINGAN SOSIAL

3,001FansSuka
263PengikutMengikuti
53PengikutMengikuti
3,190PelangganBerlangganan