Luwu Timur, batarapos.com – Anggota Polsek Burau, Polres Luwu Timur videonya viral lantaran berdebat dengan seorang pemilik toko di Desa Jalajja, Kecamatan Burau, Luwu Timur Sabtu (18/12).
Aipda. Udhin Kanit Shabara Polsek Burau bersama beberapa personel lainnya berang saat pemilik toko yang diketahui bernama Herman menolak untuk divaksin saat personel Polsek melaksanakan sosialisasi dengan alasan banyak orang yang sudah meninggal dunia setelah divaksin.
Dalam video berdurasi 2 menit 51 detik, Aipda Udhin berbicara aturan tentang anjuran vaksin bagi masyarakat, yang tidak akan dilayani dalam pengurusan administrasi.
“Bagi masyarakat yang tercatat namanya sebagai sasaran vaksinasi, terus dia menolak untuk tidak diberikan vaksin maka jelas disitu aturan bahwa semua pengurusan-pengurusan administrasi baik ditingkat Desa, di Kecamatan di Kepolisian itu tidak bisa dilayani ketika dia tidak menunjukkan kartu vaksinnya, bapak punya usaha disini, besok lusa KTP atau SIM nya hilang bapak datang di kantor Polisi minta surat keterangan hilang maaf kami tidak bisa melayani bapak,” Ujar Aipda. Udhin.
Mendengar penjelasan Polisi, pemilik toko berdalih telah banyak orang yang meninggal dunia setelah divaksin, ia juga seolah tidak percaya dengan adanya virus tersebut.
“Rata-rata yang divaksin banyak yang meninggal, yang tidak divaksin tidak ada yang meninggal kalau masalah yang meninggal bukan urusan kita, urusan saya, tidak ada itu istilah menular cerita mati itu menular, namanya virus biar seribu masker ta pakai dimana arahnya angin selagi kita bernapas pasti kita akan kena tapi kalau virus toh tidak ada itu,” Jawab pemilik toko sembari menolak divaksin.
Kapolres Luwu Timur AKBP. Silvester MM Simamora yang dikonfirmasi batarapos.com membenarkan kejadian tersebut, menurutnya, pemilik toko setelah mendapat penjelasan dan sosialisasi vaksin sudah bersedia untuk divaksin.
“Iya benar, sempat nolak divaksin tapi anggota terus berikan pemahaman dan sosialisasi vaksin akhirnya sudah mau divaksin,” Kata Kapolres Luwu Timur.
Berbekal aturan, Kapolres Luwu Timur terus menggencarkan sosialisasi kepada masyarakat agar melaksanakan vaksin, Kapolres Luwu Timur juga mengajak seluruh masyarakat agar mau divaksin.
“Kita terus memberikan pelayanan kepada masyarakat, anggota juga kita gencarkan sosialisasi kepada masyarakat agar melaksanakan vaksin sesuai aturan, karena ini juga untuk kesehatan masyarakat, saya mengajak kita semua untuk divaksin,” Imbau Kapolres.
Tim batarapos.com
