Warga Bone Ngamuk Depan Kadis Kesehatan, Maki dan Sebut  Bupati Tipu Rakyat 

Liputan : Yusri

Bone, batarapos.com – Seorang warga Kabupaten Bone naik pitam dan seruduk Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Bone dengan seorang diri, kedatangan pria tersebut tidak lain mempertanyakan Program Universal Health Coverage (UHC) dikantor tersebut.

Video berdurasi 1 menit 50 detik sontak viral di media sosial facebook, dan dibagikan sebanyak 1840 kali dan dihujati ribuan komentar netizen, dalam narasi video yang direkam langsung pria ini, terlihat perekam video tengah adu argumen disertai nada tegas dengan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bone drg. Yusuf Tolo.

Selain di hadapan Kadis Kesehatan, aksi lelaki ini juga ditonton para staf Dinas Kesehatan, termasuk juga di ruangan tersebut, terdapat oknum aparat kepolisian berpangkat AKP mencoba untuk meredam suasana namun tidak digubris lelaki dalam video tersebut.

Pria itu terus mendesak dan mempertanyakan Program Universal Health Coverage (UHC), khususnya di Kabupaten Bone yang saat ini tidak bisa dinikmati kalangan masyarakat luas. Hingga berdampak bagi masyarakat

” Jaminan kesehatan gratis tidak aktif sampai sekarang, UHC istimewa non cut off sampai hari ini ditipu. Bupati menipu rakyat DPRD menipu rakyat dan Dinas Kesehatan Menipu Rakyat pak,” Tegas Pria divideo tersebut.

Ia bahkan terus mendesak Kadis Kesehatan Kabupaten Bone, untuk menghubungi Bupati Bone, dan menagih janji manis Wakil Bupatinya Andi Akmal Pasluddin, yang sempat diumbar saat pertemuan dalam suatu forum yang dihadiri masyarakat termasuk dirinya.

” Tapi cita-citanya palsu, bohong penipu Dikorupsi enam pulih lima milyar,” Terangnya dengan nada tegas.

Adapun Program Universal Health Coverage merupakan program yang digagas Bupati Bone diera Andi Fahsar Mahdin Padjalangi,  kolaborasi dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial ditahun 2023 lalu, dimana 98,37% atau 800.506 jiwa dari 813.771 jiwa penduduk Kabupaten Bone telah menjadi peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang dikelola oleh BPJS Kesehatan.

Pemkab Bone tahun itu juga gelontorkan dana segar APBD sebesar Rp. 115 miliar untuk membiayai iuran Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) warga. Namun malang nasib dialami ribuan masyarakat Kabupaten Bone.

Status Universal Health Coverage (UHC) Non-Cut Off atau hak istimewa itu, kini tidak lagi berlaku alias berakhir. Kondisi ini terjadi imbas Pemkab Bone rupanya memiliki tunggakan utang ke BPJS Kesehatan sebesar Rp 65 miliar.

” UHC-nya ada tapi statusnya Cut Off, bukan istimewa lagi langsung aktif. Kalau sebelum ini UHC Non-Cut Off, didaftar langsung aktif,” Kata  drg Yusuf Tolo dikutif detikSulsel, Senin (9/12/2024).

Hingga diberitakan belum ada keterangan pers Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bone.