Bone, Batarapos.com – Nahas menimpa pasangan suami istri (Pasutri) Mursal – Hasriati. Warga dusun Cina, Desa Watang Cani, Kecamatan Bontocani, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, harus kehilangan tempat tinggalnya.
Rumah panggung ukuran sekitar 7 X 12 meter persegi rata dengan tanah akibat dilahap si jago merah pada hari Rabu, (23/10/19) sekitar pukul 10:30 wita.
Saat dikonfirmasi melalui telefon seluler. Kamis (24/10/19). Rabia (saudara kandung Mursal) juga merupakan tetangga korban menuturkan, kejadian tersebut sekitar pukul 10 menjelang siang. Saat itu pemilik rumah berada di kebunya.
Lanjut diceritakan, Puluhan warga setempat mencoba memadamkan api dengan peralatan seadanya.
“Di kebun ki’ bermalam kakak saya sama istrinya, baru kejadian. Tidak ada mobil pamadam kebakaran, warga semua ji yang padamkangi,” tutur Rabia.
Dalam insiden tersebut, tidak ada korban jiwa, hanya kerugian materi yang dialami korban, seperti surat – surat berharga, serta perabot lainya.
“1 ji rumah terbakar, cuman lampu disini belum diperbaiki, termasuk rumah saya belum menyala lampunya mulai kemarin (kejadian red) sampai sekarang pi diperbaiki,” ujarnya.
“Belum adapi bantuan dari luar, baru warga setempt yang memberikan. Sudah mi juga pemerintah Desa kemarin mendata korban,” ujar Rabia.
Akibat insiden tersebut, Mursal mengalami kerugian hingga puluhan juta rupiah. Selain itu, Korban juga merupakan warga kurang mampu, serta memiliki anak perempuan yang masih duduk dibangku sekolah SMK Negeri 2 Maros.
Hingga berita ini dilayangkan, belum ada tindakan yang dilakukan oleh pemerintah kabupaten Bone, khususnya Dinas sosial. Untuk membantu meringankan beban korban. (Yusri)