Luwu Timur, batarapos.com – Bawaslu Luwu Timur kembali memperkuat kapasitas SDM jajarannya melalui Kegiatan Rapat Penyelesaian Sengketa Cepat dalam rangka menghadapi Pemilu serentak 2024 yang tahapannya akan dimulai pada Juni.
Kegiatan berlangsung di Media Center Bawaslu Luwu Timur Senin (28/3/2022) dan dihadiri Koordinator Divisi Penyelesaian Sengketa Bawaslu Sulawesi Selatan Asradi, Kepala Bagian Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa Zulkifli beserta staf Divisi Penyelesaian Sengketa Bawaslu Sulawesi Selatan.
Koordinator Divisi Penyelesaian Sengketa Bawaslu Sulawesi Selatan Asradi menuturkan Bawaslu harus siap mengawal seluruh proses Pemilu.
“Bawaslu harus selalu siap baik pada tingkat Komisioner maupun pada Kesekretariatan untuk mengawal seluruh proses Pemilu,” kata Asradi.
Dia menganggap pentingnya menguatkan sikap untuk mengawasi seluruh proses tahapan Pemilu yang merupakan tugas, fungsi dan kewenangan Bawaslu sebagai Pengawas Pemilu.
Asradi juga menyampaikan agar fokus pada tahapan pemilu terlebih dahulu karena tata cara dan Undang-Undang yang mengatur Pemilu dan Pemilihan berbeda.
“Fokus dulu pada tahapan Pemilu karena tata cara penyelesaian sengketa pada pemilu dan pemilihan berbeda, jangan sampai kita dikacaukan pada tata cara tersebut,” jelasnya.
Selain itu pria kelahiran Makale itu juga berpesan agar jeli dan mampu mendiagnosis serta membedakan setiap perkara yang ada, apakah masuk dalam pelanggaran administratif atau sengketa Pemilu.
Ketua Bawaslu Luwu Timur Rachman Atja dalam sambutannya mengatakan, tahun 2022 ini merupakan waktu untuk mempersiapkan diri menyambut tahapan Pemilu dan Pemilihan.
“Mari sama-sama mempersiapkan diri kita untuk menyambut Pemilu dan Pemilihan serentak 2024,” ucapnya
Rachman mengatakan pendaftaran partai politik merupakan tahapan pertama yang akan dilalui dan kemungkinan akan menimbulkan sengketa. Olehnya ilmu dan skill menyelesaikan sengketa sangat dibutuhkan.
“Dalam menyelesaikan sengketa acara cepat bukan hanya membutuhkan ilmu tapi juga harus punya skill,” tegasnya.
“Jika kita melakoni penyelesaian sengketa secara cepat sesuai dengan Perbawaslu maka rasa keadilan Pemilu itu ada disitu,” tambahnya.
Tim batarapos.com
