Liputan : Yusri
Bone, batarapos.com – Oknum debt collektor PT Cimb Niaga Auto Finance Makassar diduga merampas kendaraan debitur, hanya gegara telat pembayaran 9 hari tanpa memberikan surat peringatan kepada nasabah.
Andi Adam selaku korban mengaku keterlambatan angsuran pertama kepada pihak perusahaan leasing, lantaran kendaraan miliknya terlibat kecelakaan dijalan poros Bone-Makassar dan mengalami kerusakan hingga 50 persen.
Namun nahasnya lagi, saat Andi Adam pengajuan klaim asuransi kendaraanya. Tiba-tiba terkesan dipersulit dengan berbagai macam dalih. Padahal Korban sudah lama bermitra dengan pihak PT Cimb Niaga Auto Finance.
” Jadi waktu itu mobil saya hampir lunas, saya ditawari dana tambahan, saya pun top-up angsuran. Namun saat saat bulan pertama mobil saya terlibat insiden kecelakaan dan saat pengajuan klaim asuransi pihak Sinar Mas Makassar malah tidak mau di cover dengan alasan mobil travel, padahal asuransi saya all Risk apa hubungannya , ” Tutur Andi Adam.
Disisi lain desakan untuk pembayaran angsuran terus diterima korban oleh pihak debt collektor utusan PT CIMB Niaga Auto Finance Makassar. Padahal kendaraan toyota innova reborn korban masih berada di sebuah bengkel.
Ia bahkan sempat dikirimkan fhoto oleh oknum debt collektor tersebut berada di kantor polisi akan melaporkan debitur, dan membawa mobil truk towing dari makassar untuk eksekusi kendaraanya di bengkel.
” Tidak ada surat untuk penarikan kendaraan dikirimkan kepada saya, ataupun surat lainya dari pihak perusahaan leasing. Dalam posisi terdesak waktu memang saya chat dia (debt collektor) begini “Walaikumsalam tarik Mki sja tidak orang mau angsuran kalau dibayar juga asuransinya nah tidak bisa dipake”, Terang Andi Adam.
Sementara keterangan pihak Sinar Mas Makassar cabang Bone saat dikonfirmasi batarapos.com kamis 24 Oktober 2024 mengaku ia sempat datang di bengkel untuk pengajuan ulang asuransinya sesuai estimasi harga dengan kondisi kerusakan dialami debitur.
” Pembiayaan yang minta cancel asuransinya, pak Andi Adam sebelumnya sudah ditelfon pihak pembiayaan mau ditarik mobilnya tapi karena mau dilapor polisi makanya dikasi itu mobil. Pak adam juga salah karena tidak mau bayar cicilan, ibarat nya orang kecelakaan bukan dari pembiayaan atau asuransi kenapa tidak mau bayar cicilanya ? supaya lancar urusan asuransinya, “terang pihak Sinar Mas Bone
Begitu pula keterangan Winda selaku sales Cimb Niaga Auto Finance cabang Bone yang memverifikasi berkas nasabah saat itu, mengaku penarikan unit oleh collection atas kesepakatan debitur.
” Mungkin dia capek dihubungi terus collection makanya serahkan mobilnya, ada bukti chat kalau nasabah suruh collection datang kebone tarik mobilnya sambil tunggu asuransinya, “paparnya winda Sari.
Disinggung terkait asuransi debitur, winda mengaku adanya keterlambatan proses klaim lantaran kendaraan debitur terdeteksi kendaraan mobi komersil atau travel saat sinar Mas Makassar verifikasi data
” Dananya sudah disiapkan tapi itu kendalanya, “
Winda mengaku saat pengajuan asuransi, status kendaraan debitur sebagai car wash bukan travel. Hanya saja nomor telefon nasabah saat di getcontact oleh Sinar Mas Makassar terdeteksi mobil travel.
” Asuransi lah yang keliru, ini Pak Adam tidak ada yang temani jalani usahanya. Dia semua pegang nomornya penumpang dan memang tanya nasabah kalau ditanya masalah usaha kita jawab pencucian mobil, “jujur winda sari
Begitu juga keterangan oknum debt collentor utusan PT CIMB Niaga Auto Finance Makassar terkesan tidak senang dikonfirmasi media.
” Apa hak anda menanyakan masalah pekerjaan kami pak yah, “tulis Rahmat melalui pesan whatsapp.
