Luwu Timur, batarapos.com – Aktivitas bongkar muat BBM solar diduga subsidi di Desa Madani, kecamatan Wotu, Luwu Timur akhirnya bubar setelah disorot melalui media ini.
Rumah yang dijadikan pangkalan itu milik BR, warga sekitar mengeluhkan bau solar yang menyengat dan suara mesin pompa saat sejumlah mobil tangki datang dan mengantre untuk menjemput BBM solar, selanjutnya dibawa ke Morowali, Sulawesi Tengah.
Mobil tangki yang kerap menjemput BBM Solar di rumah tersebut diduga milik PT. Ghina Jaya Petroleum (GJP) sebagaimana yang tertulis pada mobil tersebut.
Hal itu diakui Hanan salah satu pengurus PT. GJP yang akrab disapa Anang saat menemui wartawan pasca disorot melalui media, ia mengakui jika mobil tangki yang tengah parkir itu baru saja mengantar BBM Solar dari Morowali Sulawesi Tengah.
Ada tiga mobil tangki enam roda dan satu mobil tangki sepuluh roda, setelah diadukan ke Kepolisian malam itu, 1 mobil tangki meninggalkan tempat yang sudah berisi solar, sementara tiga mobil tangki dengan nomor Polisi DD 9252 HA, DT 9787 CE dan DD 8788 DC masih berada di tempat, ketiganya baru pergi setelah pagi hari.
” Baru pulang dari Morowali antar solar, asal pergi dan pulang singgah disitu,” Kata Hanan yang juga mantan bendahara KPU Luwu Timur.
Ditanya soal bongkar muat BBM solar subsidi hasil langsiran dari sejumlah SPBU lalu ditampung di rumah tersebut, Hanan alias Anang bungkam yang justru mengajak wartawan untuk mencarikan tempat yang aman dan jauh dari jangkauan masyarakat.
” Saya mohon petunjuk ini, kalau bisa kita carikan saya tempat yang aman untuk parkir mobil tangki, biar nanti saat mengisi ditempat lain juga, untuk parkir juga lain tempat,” Ujar Anang.
Anang juga mengiming-iming wartawan apabila penawaran solar nya diterima oleh salah satu perusahaan di Malili, Luwu Timur, ia akan merangkul wartawan untuk memuluskan aksi suplay BBM solar dari sejumlah pelangsir di SPBU.
Kembali ditanya soal dokumen yang digunakan saat aktivitas antar BBM menggunakan mobil tangki bertuliskan “SOLAR INDUSTRI” yang melintas di dua Provinsi sementara yang dimuat adalah solar diduga subsidi hasil pembelian dari pelangsir BBM, Anang tidak menjawab.
Tim batarapos.com
Baca juga :
Warga Minta Polisi Tegas, Ada Rumah di Wotu Diduga Jadi Tempat Penampungan Solar Subsidi
