Luwu Timur, batarapos.com – Seorang warga Desa Maliwowo, kecamatan Angkona, yang diketahui bernama Satriani (21) terpaksa harus melahirkan di atas mobil bak terbuka Grand max pick up saat hendak menuju puskesmas, Minggu (8/3/2020), sekitar pukul 06.30 wita.
Ibu Satriani adalah salah satu korban longsor yang terjadi di tahun 2017, Dusun Harapan Desa Maliwowo, kecamatan Angkona dan semenjak kejadian itu diketahui suami Satriani bernama Burhan (34) berkebun di Desa Kasintuwu.
Selama hamil tua ibu Satriani tinggal di rumah keluarganya di Dusun Mangkulande, Desa Kasintuwu di karenakan tempat tinggal selama ini jauh dari pusat kampung sekitar 4 KM dan akses jalan tersebut hanya bisa di lalui motor.
Saat dikonfirmasi bidan desa Kasintuwu (Nasmasriati) yang akrab disapa Bidan Nur ini membenarkan kejadian tersebut, karena saat itu dirinya yang membantu persalinan meskipun diatas mobil.
“Iya saya sempat membantu persalinan itu, cuma tidak sempatmi di bawa ke puskesmas karena perut ibu Satriani sudah sangat sakit dan posisi bayi sudah berada di bawah, dan terpaksa lahirannya kami bantu diatas mobil, dan proses lahirannya selamat, kondisi ibu dan bayi sehat,” ucap Nasmasriati.
Bidan Nur juga mengatakan kalau kondisi bayi yang lahir sehat berjenis kelamin Laki-laki, berat badan 4200 gram, panjang badan 50 cm.
“Ibu dan bayi saat ini berada di rumah keluarganya di dusun Mangkulande, Desa Kasintuwu,” ucap Bidan Nur. (Mus)
