Luwu Timur, batarapos.com – Kegiatan awal pasca libur lebaran, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Luwu Timur gelar rapat Paripurna, Rabu (26/4/23).
Rapat Paripurna ini dengan agenda pendapat akhir fraksi-fraksi terhadap dua buah ranperda yakni ranperda perubahan atas perda no 3 tahun 2015 tentang Desa dan ranperda tentang Bantuan Hukum yang diusulkan oleh eksekutif.
Pada kesempatan tersebut dimanfaatkan oleh Fraksi Gerindra menyampaikan pendapat akhirnya melalui Juru bicara HM. Sarkawi Hamid mengusulkan kembali pemekaran Desa dan Wilayah kecamatan antara lain kecamatan Mambotu di Burau, Kecamatan Wotu Timur di Wotu, kecamatan Mahalona di Towuti, kecamatan Lakawali di Malili dan kecamatan Kasintuwu di Mangkutana.
” Keinginan untuk memekarkan wilayah bila persyaratan telah terpenuhi tidak lain dimaksudkan untuk memutus jarak rentang kendali pelayanan agar semakin dekat serta meningkatkan taraf kesejateraan bagi masyarakat, mengingat pula bahwa saat ini penduduk Luwu Timur semakin bertambah dan beberapa desa serta kecamatan memiliki wilayah yang sangat luas sehingga secara geografis maupun administratif sangat dimungkinkan untuk kita pecah, dan ini menjadi legacy bagi pemerintahan saat ini,” Ujar Sarkawi dalam rapat Paripurna.
Pada bagian lain politisi senior ini juga mengapresiasi progres pembangunan Luwu Timur 2 tahun terakhir yang dipimpin oleh H Budiman selaku Bupati dimana tingkat pertumbuhan ekonomi dari sebelumnya tahun 2021 minus O,36:% kini di tahun 2022 telah merangkak naik menjadi 1,99% disamping itu IPM Luwu Timur berada diposisi pertama tingkat Kabupaten se Propinsi Sulawesi Selatan.
Bukan hanya itu menurut Sarkawi, beberapa penghargaan Nasional telah berhasil diraih oleh Luwu Timur seperti PPKM award dan APBD award, piala Adipura serta Penghargaan Kabupaten/kota sehat, dan saat ini APBD luwu Timur telah berada diangka 1,7 Triliun yang sebelumnya dua tahun terakhir hanya berkisar 1,5 Triliun.
Rapat paripurna dihadiri langsung Bupati Luwu Timur, unsur forkopimda dan para kepala OPD lingkup pemkab Luwu Timur, diakhir pendapat akhirnya Sarkawi Hamid menyampaikan dua buah pantun yang membuat suasana sidang menjadi riuh.
Rim batarapos.com
