27 Juli 2024, 7:49 am

Kecam Penganiayaan Yang Dilakukan Kades di Luwu Utara, Keluarga Korban Minta Polisi Usut Tuntas

Liputan : Tim batarapos.com/Rival

Luwu Utara, batarapos.com – Keluarga besar korban penganiayaan Maming Toadji mengecam aksi penganiayan dan sampai mencukur rambut korban, yang diduga dilakukan oleh oknum kepala desa Baku-Baku, kecamatan Malangke Barat, bersama beberapa warga, merupakan tindakan yang ceroboh dan tidak mencerminkan sikap sebagai seorang pemimpin.

Hal itu dikatakan salah satu keluarga korban, Dedhy, yang juga sebagai jurnalis yang bertugas di Luwu Utara, Sabtu (16/3/2024).

Menurut Dedhy, apa yang dilakukan oleh oknum kepala desa itu telah menunjukkan sikap arogansi.

” Saya sangat mengecam perbuatan oknum kepala desa itu, karena dia adalah pemimpin di desa seharusnya memiliki sifat yang baik,” jelasnya.

Jangan mencerminkan sifat tidak baik kepada warga, karena dikhawatirkan, sebagai pemimpin itulah yang akan di ikuti warganya sebagai panutan. Jadi tidak pantas jika oknum pejabat memberikan contoh yang tidak baik.

” Saya sebagai keluarga korban berharap agar pihak kepolisian mengusut tuntas persoalan ini,” harap Dedhy.

Diketahui Kasus penganiayaan yang diduga dilakukan oleh oknum kepala desa Baku-Baku, kecamatan Malangke Barat kabupaten Luwu Utara, saat ini Sudah dilimpahkan ke Polres Luwu Utara, dan sudah ditangani oleh Satuan Reserse Kriminal, Unit Resum.

Berita terkait : 

Dugaan Penganiayaan yang Dilakukan Kades Baku-Baku Ditangani Polres, Kasat Reskrim : Kades Sementara Diperiksa

BERITA TERKAIT

TRENDING

JARINGAN SOSIAL

3,001FansSuka
263PengikutMengikuti
53PengikutMengikuti
3,190PelangganBerlangganan