Luwu Timur, batarapos.com – Tabrakan ambulans Puskesmas Tomoni Timur dan mobil pick up jenis Gran Max di jalan Trans Sulawesi tepatnya di Desa Manunggal, Kecamatan Tomoni Timur Rabu (29/9) mengakibatkan empat korban luka.
Dari empat korban dua diantaranya mengalami luka serius, masing-masing dirawat di RSUD I Lagaligo yakni Arnol (39) mengalami luka robek dibagian kaki dan Jumiati (39) mengalami patah tulang dibagian kaki kiri serta luka dijidat, keduanya warga Dusun Bau-Bau Desa Tabaroge Kecamatan Wotu pengendara Gran Max.
Dua korban lainnya adalah perawat, masing- masing Novita Sari (29) dan Yelmi (23), keduanya mengalami luka lecet di tangan dan jidat, mereka dirawat di Puskesmas Tomoni Timur.
Kanit Lantas Polsek Mangkutana Aipda. Hardi menjelaskan bahwa Mobil gran max yang dikemudikan Arnol dari arah Malili menuju Tarengge hendak menyalip motor, namun dari arah berlawanan, mobil ambulans yang dikemudikan oleh Luter Tanga Toding juga melintas, Arnol yang panik tidak dapat mengendalikan mobilnya tiba-tiba banting setir ke bagian kanan selanjutnya menabrak ambulans.
“Kedua mobil yang terlibat tabrakan sudah dievakuasi, kedua mobil mengalami ringsek dibagian depan, sementara empat korban tengah menjalani perawatan,” Kata Aipda. Hardi kepada batarapos.com.
Usai melakukan olah TKP, Satlantas Polres Luwu Timur dan Polsek Mangkutana juga telah meminta keterangan sejumlah saksi, termasuk sopir ambulans.
Tim batarapos./com