Luwu Timur, batarapos.com – Mahasiswa KKN UIN Alauddin Makassar Agkatan 66 sosialisasi Bahaya Narkoba di Desa Wewangriu kecamatan Malili Kabupaten Luwu Timur, Senin (25/10/21).
Kegiatan dihadiri oleh, Kadus, Ketua BPD, Bhabinsa, RT, Linmas, Siswa SMP, SMA, TOMAS,Tokoh Agama dan Masyarakat.
Adapun pemateri dalam kegiatan ini IPDA MUH.YUNUS (KBO SAT NARKOBA) dan AIPDA SUKIRMAN (KAUR MINTU SAT NARKOBA) menyampaikan dan menjelaskan apa itu narkoba, apa Zat yang dikandung, bagaimana ciri-ciri orang yang menggunakan narkoba, bagaimana penanganannya, apa penyebab sehingga orang menyalahgunakan narkoba, apa bahayanya, sampai kepada bahaya yang akan ditimbulkan jika menyalahgunakan narkoba.
Kades Wewangriu (Budiman Kasim) mengatakan terimakasih kepada adik-adik mahasiswa KKN UIN Alauddin MAKASSAR yang sudah mengadakan sosialisasi Bahaya narkoba ini, dan mari kita sama-sama membantu serta mendukung program penegak hukum.
“Harapan dan pesan saya kepada seluruh elemen masyarakat agar kiranya kegiatan ini bukan hanya sekedar melaksanakan program kegiatan sosialisasi, tapi lebih dari apa tujuan yang akan kita capai dan inginkan bersama yakni bagaimana generasi muda kita terhindar dari bahaya penyalahgunaan Narkoba, karena ketika generasi muda kita rusak, maka negara kita juga ikut rusak, karena generasi muda adalah pelanjut cita-cita bangsa dan negara,” ujar Budiman Kasim.
“Jadi harapan saya kepada orang tua, Tokoh Masyarakat dan seluruh komponen Masyarakat mari kita sama-sama membantu serta mendukung program penegak hukum dan pemerintah untuk senantiasa mensosialisasikan tentang bahaya Narkoba ini, sehingga negara kita menjadi negara yang tangguh, narkoba terkhusus desa kita yang kita cintai bersama, saya juga selaku pemerintah Desa sangat mendukung dan mengapresiasi kegiatan ini yang diprakarsai oleh anak-anak KKN UIN Alauddin MAKASSAR ANGKATAN.66 yang bekerjasama dengan pemerintah Desa, dan pesan terakhir jaga iman kemudian dekatkan generasi muda kita ke Agama agar bisa menjadi generasi yang kuat dan bisa menjadi harapan bangsa, negara dan agama,” harap Budiman Kasim.
Tim batarapos.com/Attank