Morowali Utara, batarapos.com – Bentrok antara karyawan PT. Gunsbunster Nickel Indonesia (GNI) tak terhindarkan, video bentrok karyawan itu beredar di media sosial, Minggu (15/1/23).
Informasi yang dihimpun, massa aksi Serikat Pekerja di PT. GNI masuk ke area smelter melakukan sweeping agar karyawan lain tidak melakukan aktivitas, diduga penyebab bentrok akibat salah satu kendaraan karyawan ringsek akibat diinjak menggunakan alat berat yang dikemudikan oleh karyawan WNA.
Laporan yang diterima batarapos.com, Ardin Rengke salah satu karyawan PT. GNI mengalami luka akibat hantaman benda tumpul (pipa besi) dibagian dahi oleh TKA yang bekerja di Smelter 1.
Tidak hanya itu, sejumlah karyawan lain juga dikabarkan luka, Ardin mengatakan bahwa perlakuan kasar juga terjadi terhadap karyawati saat terjadi bentrok.
“ Banyak karyawan Indonesia mengalami luka-luka, begitupun karyawan perempuan Indonesia juga mendapatkan kekerasan oleh karyawan dari Cina,” Kata Ardin Rengke.
Dalam video yang beredar juga, terlihat kobaran api, terdengar suara karyawan mengatakan sejumlah alat berat dan mes juga terbakar.
Hingga dikabarkan, belum ada keterangan resmi dari pihak perusahaan maupun pihak kepolisian, sementara kabar sejumlah korban yang meninggal dunia juga belum dapat dipastikan.
Tim batarapos.com