Liputan : Dedi
Luwu Utara, batarapos.com – Kebakaran rumah milik Suhaeni, warga dusun Tompe, desa Pengkajoang, kecamatan Malangke barat, kabupaten Luwu Utara, Jumat (21/2/2025) malam, sekitar pukul 23.30 WITA.
Kebakaran diduga dilakukan oleh orang tidak dikenal (OTK), karena dilokasi kejadian ditemukan sebuah jerigen tergeletak di samping rumah dengan kondisi setengah terbakar dan bau bensin.
Warga yang begadang melihat kobaran api dibelakang rumah Suhaeni, dimana dia tinggal bersama cucu perempuannya.
Menurut keterangan saksi IT dan AM, saat kejadian Suhaeni dan cucunya tertidur didalam rumah dan nanti terbangun saat warga berteriak kebakaran.
” Api sudah melalap bagian belakang rumah, sehingga kami berlari bersama teman lainnya untuk memadamkan api dengan peralatan seadanya dan tak lama kemudian api berhasil dipadamkan,” Ucap Saksi.
Sementara menurut korban Suhaeni, beberapa waktu lalu ia mengalami masalah dengan seseorang.
” Memang beberapa waktu lalu saya mengalami masalah dengan seseorang tapi saya belum ungkapkan,” Jelasnya.
Personil Polsek Malangke Barat saat menerima informasi dari masyarakat bahwa terjadi percobaan pembakaran rumah milik Suhaeni, langsung mendatangi lokasi kejadian, yang dipimpin oleh Kapolsek Malangke Barat IPTU Kawaru.
IPTU Kawaru mengatakan bahwa dilokasi kejadian anggota Reskrim indentifikasi Polres Luwu Utara melakukan pengembangan pada barang bukti berupa jerigen 5 liter dengan cara metode penguapan (CA) cyanoacrylate dan ditemukan sidik jari laten (SJL) tersebut.
” Setelah dipotret dan dilakukan penelitian tidak memenuhi syarat untuk dilakukan pencaharian dan pemeriksaan perbandingan sidik jari, karena kurangnya karakteristik pada sidik jari laten tersebut,” Ucap IPTU Kawaru.
” Adapun barang bukti yang kita amankan yakni 1 (satu) buahJerigen 5 liter, dan 1 (Satu) buah kayu balok yang sudah terbakar,” Jelasnya.
