Liputan : Rudini
Morowali Utara, batarapos.com – Desa Po’ona, Sosialisasi terkait kegiatan Eksplorasi Dan Rekonstruksi pihak PT Oddell Indonesia di Desa Po’ona Kecamatan Lembo Raya, Kabupaten Morowali Utara (Morut), Minggu (16/03/2025) sore, ditunda kembali, pasalnya dalam pertemuan tersebut, belum ditemukan satu kesimpulan yang menjadi solusi, dari aksi pemblokiran jalan yang dilakukan oleh masyarakat di lokasi kegiatan eksplorasi pihak Perusahaan sebelumnya.
Turut hadir dalam pertemuan tersebut, Kasat Reskrim Polres Morut, AKP Arsyad Ma’aling, Kasat Intel Polres Morut, AKP I Wayan Suwidana, Camat Lembo Raya, Ansar, Danramil Lembo, Kapten Inf Muhar, Perwakilan KPH Tepo Asa Aroa Morut, Fanny Palealu, General Manager (GM) PT Oddell Indonesia, KTT PT Oddell Indonesia, Mahmud Nusa, manajemen PT Oddell lainnya, Kepala Desa (Kades) Po’ona, Dionisius Ngongo Moza, Ketua BPD Po’ona, Hengky Bamba, tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh perempuan, serta ratusan masyarakat Po’ona yang hadir.
Sebagian besar masyarakat yang hadir dalam pertemuan tersebut, mempertanyakan kejelasan dari pihak Perusahaan siapa yang telah memberikan ijin kepada mereka, untuk melakukan ekspansi kegiatan, tanpa sepengetahuan dari pihak Pemerintah Desa (Pemdes) Po’ona.
“ Kami minta pihak Perusahaan bisa memberikan penjelasan kepada kami masyarakat, siapa yang memberikan ijin kepada mereka untuk melakukan kegiatan eksplorasi, apalagi tanpa sepengetahuan dan ijin dari Pemdes Po’ona,” Tandas, salah satu Warga Po’ona, Seltini Belo.
Sementara itu, Kades Po’ona, Dionisius Ngongo Moza, meminta manajemen PT Oddell untuk memberikan jawaban, terkait pertanyaan masyarakat tersebut.
” Kami tidak menghalangi kehadiran investasi di Desa kami, hanya saja perlu ada keterbukaan dengan masyarakat, agar supaya semuanya bisa terang benderang, sehingga masyarakat juga bisa memahaminya. Untuk itu pada kesempatan ini, kami minta sosialisasi kali ini ditunda terlebih dahulu, nanti kita bicarakan kapan waktu yang tepat untuk melakukan sosialisasi kembali, sehingga bisa ditemukan solusi yang terbaik, bagi pemecahan persoalan yang terjadi saat ini, ” Tutur Kades Po’ona.
Camat Lembo Raya, Ansar, memberikan pemahaman untuk mengkomunikasikan langkah – langkah yang di ambil kedepan, sehingga bisa dicarikan format yang terbaik, bagi penyelesaian masalah yang terjadi di masyarakat saat ini.
“ Mari kita carikan solusi yang tepat bagi penyelesaian masalah ini, sehingga bisa ada titik temu yang terbaik nantinya,” Ungkap, mantan Camat Petasia Timur itu.
GM Eksternal PT Oddell Indonesia, Devi, memohon maaf yang sebesar – besarnya kepada masyarakat Po’ona, sekiranya kehadiran mereka terjadi kekeliruan di dalamnya.
Pihaknya berjanji, untuk memberikan ruang yang terbaik kepada Pemdes dan masyarakat, untuk dapat mengkomunikasikan dengan bijaksana, sehingga bisa dicarikan solusi terbaik, agar ketika manajemen Perusahaan melakukan eksplorasi sesuai dengan harapan masyarakat secara umum.
“ Pada prinsipnya, kami akan bangun komunikasi yang baik, di antara Pemda, Pemdes dan masyarakat, sehingga apa yang menjadi kerinduan kami, untuk melakukan investasi yang ramah lingkungan dan berorientasi pada peningkatan kesejahteraan bagi masyarakat yang berada di wilayah lingkar pertambangan kami, bisa berjalan dengan baik kedepannya,” ucap Devi.
Untuk sementara sosialisasi ditunda kembali, sembari mencari waktu dan ruang terbaik untuk dilakukan pertemuan kembali nantinya.
