Luwu, batarapos.com – Kepala Desa Bonelemo, Kecamatan Bajo Barat, Luwu, Sulawesi Selatan, mengusir karyawan PT Masmindo Dwi Area (MDA) yang melakukan pengukuran jalan desa, Minggu (5/7/2020).
Baso beralasan, pengusiran itu dilakukan, karena PT MDA, tidak pernah berkoordinasi dengan Pemerintah Desa, terkait kegiatan yang akan mereka lakukan.
“Masuk ke desa seperti penjajah, seenaknya dan tanpa pemberitahuan ke aparat desa, kami tegasi dan suruh pulang,” kata Baso, Kepala Desa Bonelemo.
Dia menegaskan, segala aktivitas yang dilakukan di wilayah Pemerintahannya, apalagi berkaitan dengan lingkungan, harus sepengetahuan Pemerintah Desa. Menurutnya, menjaga kelestarian desa dan lingkungan, adalah harga mati yang harus terus dijaga dan diwujudkan dengan tindakan nyata.
PT Masmindo Dwi Area, adalah perusahaan tambang emas yang sudah puluhan tahun melakukan eksplorasi di Kecamatan Latimojong, Kabupaten Luwu. Meski sudah puluhan tahun melakukan eksplorasi, perusahaan tambang tersebut tak kunjung melakukan eksploitasi. Sejumlah tokoh di Tana Luwu, sudah melakukan protes, bahkan Bupati Luwu, Basmin Mattayang, pada tanggal 25 Maret 2019, sudah mewanti-wanti PT Masmindo, jika dalam kurun waktu satu tahun belum melakukan eksploitasi, maka pihaknya akan mengambil tindakan tegas. (HD)
