Luwu Timur, batarapos.com – Sudah tiga hari aliran air PDAM area Kecamatan Wotu macet total, masyarakat bingung, pasalnya tidak ada pemberitahuan dari pihak PDAM Luwu Timur terkait macetnya air.
Selama tiga hari ini, masyarakat memanfaatkan air sungai keruh untuk kebutuhan mencuci sementara untuk air bersih memanfaatkan air galon.
“Sudah tiga hari macet total biar satu tetes tidak ada, selama tiga hari ini kami pakai air sungai yang keruh untuk mencuci, sementara untuk diminum, dimasak dan mandi pakai air galon, harus pihak PDAM keluarkan pemberitahuan supaya kita juga bisa siap” Keluh warga.
Warga mengatakan agar ketika pelanggan lambat membayar juga ada kebijakan dari PDAM untuk tidak melakukan tindakan denda.
“Jadi kalau kami pelanggan juga terlambat bayar jangan memang mi bilang harus ada denda, karena kami juga sudah disiksa dengan cara begini, tiga hari macet total” Kata warga.
Terpisah Direktur PDAM Luwu Timur yang di informasikan via WhatsApp menyebut jika hal itu terjadi akibat ulah rekanan PUPR Luwu Timur.
Menurutnya pihaknya sebagai operator tidak diberitahukan jika tiga hari lalu ada pekerjaan proyek Bak Prasedimen untuk mengurangi volume air dari sungai ke Instalasi Pengolahan Air (IPA).
“Mohon maaf kanda kami saja sebagai operator tidak diberitahukan oleh Rekanan PUPR terkait pekerjaan tersebut, setelah kami telusuri trnyata ada pekerjaan Bak Prasedimen untuk mengurangi material dari Sungai ke IPA” Ungkap Syaiful selaku Direktur PDAM Luwu Timur.
Menurut Syaiful, pagi tadi pihaknya sudah membuat surat pemberitahuan terkait kemacetan aliran air yang disebabkan oleh proyek Bak Dinas PUPR tanpa Konfirmasi.
“Tadi pagi sudah kami buat pemberitahuannya” Tuturnya.
Sementara itu, pihak Dinas PUPR (Kabid Cipta Karya) yang coba dikonfirmasi melalui handphone juga belum merespon. (HS).
