Liputan : Yusri
Bone, batarapos.com – Tim Reaksi Cepat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bone ( TRC BPD ), Satgas Pol PP Kabupaten Bone, Polsek Lamuru, bersama warga kembali menyusuri sepanjang TKP sungai Pangisoreng, titik terkahir korban diduga hilang terbawa arus sungai, Senin 23 Desember 2024.
Kerja keras tim gabungan ini selama seharian penuh, akhirnya berbuah manis. Korban Baharuddin (54) warga Desa Turu Cinnae, Kecamatan Lamuru, Kabupaten Bone berhasil ditemukan namum kondisi sudah meninggal dunia.
Muh Akbar selaku Tim TRC BPD Kabupaten Bone menuturkan proses pencarian korban Baharuddin terpaksa harus menggunakan teknik bodyrafting dengan menyusuri sungai lantaran medan terbilang cukup menyulitkan tim.
” Perahu karet tidak memungkinkan digunakan tim saat proses pencarian, lantaran medan sulit dan bebatuan, makanya kita gunakan teknik bodyrafting,” terangnya.
Sementara Syahruddin Achmad Kasi Pelatihan dan Mobilisasi Satgas Pol PP juga menambahkan, jasad korban berhasil ditemukan sekitar pukul 15:40 wita dalam kondisi meninggal dunia, sekitar 10 KM dari titik awa korban diperkiran hanyut terbawa arus sungai.
” Alhamdulillah berkat kerja keras tim, korban berhasil ditemukan dan langsung di serahkan kepihak keluarga korban, dan kami juga tentunya berterima kasih kepada masyarakat yang turut membantu proses pencarian korban,” imbuh Syahruddin Achmad.
Camat Lamuru Andi Aswat juga terlihat hadir saat proses evakuasi korban, hingga menuju kerumah duka. Andi Aswat juga menyampaikan bela sungkawa atas musibah yang menimpa almahum dan keluarga yang ditinggalkan.
” Kami selaku pemerintah Kecamatan juga berterimakasih semua stake houlder baik Tim Sar, masyarakat yang sudah membantu proses pencarian korban,” terangCamat Lamuru Andi Aswat.
Sebelumnya diberitakan, warga Desa Turu Cinnae, Kecamatan Lamuru, Kabupaten Bone dikabarkan hilang, diduga terbawa arus sungai saat berkebun pada sabtu pagi 21 Desember 2024.