Liputan : Tim batarapos.com/Rudini
Morowali Utara, batarapos.com – KPP Pratama Poso melaksanakan acara Tax Gathering tahun 2024 dengan tema Bersama Membangun Bangsa Satukan Langkah Untuk Kemajuan Indonesia.
Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan wajib pajak dan stakeholder yang mendukung wajib pajak di Kabupaten Morowali dan Morowali Utara, yang berlangsung di Aula Kodim 1311 Morowali, (Kamis 7/3/24).
Tax Gathering merupakan kegiatan pemberian apresiasi kepada wajib pajak atas kontribusi kepada negeri serta sinergi yang telah dilakukan selama tahun 2023 melalui pajak.
Tax Gathering ini mengundang wajib pajak dari kategori wajib pajak orang pribadi, badan, dan beberapa instansi pemerintah.
Negara Indonesia perlu pembangunan infrastruktur, pendidikan, kesehatan yang tentunya pembiayaan tersebut sebagian besar diperoleh dari pajak, pembangunan tersebut sangat penting untuk perekonomian dan kemajuan bangsa serta untuk mempersiapkan generasi emas 2045. Semoga sinergi antara Direktorat Jenderal Pajak dengan para stakeholder semakin bagus.
Pada Tahun 2023, berkat Dukungan para wajib pajak dan peran serta seluruh masyarakat, Kantor KPP Pratama Poso dapat mencapai target penerimaan dalam 3 tahun berturut turut (Hattrik) dan meraih capaian prestasi realisasi penerimaan pajak sejumlah 5,08 Triliun dari target yang di amanatkan Negara sebesar 4,65 Triliun atau Capaian setara 109,1%, salah satu upaya KPP Pratama Poso untuk mendorong kepatuhan SPT yaitu dengan diselenggarakan Pekan Panutan Pajak,Ujar Adi Barata.
Sementara KPP Pratama Poso memiliki Empat wilayah Kerja yaitu Kabupaten Poso, Touna, Morowali dan Morowali Utara. Sehingga dengan cakupan wilayah yang terbilang cukup luas diperlukan dukungan kerja sama dengan Pemerintah Daerah setempat.
Wakil Bupati Morowali Utara, H.Djira K dalam sambutannya turut mengapresiasi atas kegiatan Tax Gathering yang diselenggarakan oleh KPP Pratama Poso dan melalui pelaksanaan kegiatan ini dia berharap dapat menumbuhkan pemahaman, kesadaran dan kepatuhan pajak serta menghasilkan kesepakatan yang membawa ke arah yang lebih baik dalam pengelolaan perpajakan.
“ Walau diakui khususnya di wilayah Morowali Utara masih terdapat wajib pajak yang lalai tidak melaksanakan kewajibanya baik sengaja maupun tidak di sengaja, namun demikian masih patut di syukuri bahwa banyak yang telah memenuhi kewajibannya dalam membayar pajak dengan didasari rasa saling percaya dengan prinsip keterbukaan dan komitmen yang kuat untuk memaksimalkan sistem perpajakan di wilayah masing-masing,” Ucap Wabup.
