Liputan : Tim batarapos.com
Editor : Ida Lestari
Luwu Timur,batarapos.com – Ilyin warga Desa Tarengge Timur, kecamatan Wotu kabupaten Luwu Timur mengaku anaknya nyaris diculik oleh orang tidak dikenal, Senin (18/9/2023) sekitar pukul. 07.30 WITA.
Awalnya, Ilyin dan anaknya yang masih berusia tiga tahun datang ke kebun untuk melihat tanaman, saat berada di kebun yang berada disekitar jalan menuju Desa Madani, tiba-tiba seseorang mengenakan topeng muncul memeluk anaknya.
Pelaku yang sudah memeluk anaknya itu hendak membawa kabur, namun Ilyin berusaha keras menarik anaknya yang sudah dalam pelukan pelaku, aksi tarik menarik pun terjadi.
“ Ini orang pakai tutup muka, pakai topi sisa matanya yang muncul saya kira orang mau menanam padi, tiba-tiba lompat peluk anak ku mau dia bawa lari, tapi saya berusaha juga tarik, pas saya ambil anak ku, saya lari ke tengah sawah minta tolong,” Ucap Ilyin.
Saat korban meminta tolong, pelaku seketika berlagak gangguan jiwa, pelaku pun dilepas oleh warga, namun aksi pelaku kembali terjadi tak jauh dari lokasi kejadian awal.
Pelaku kembali mencoba membawa kabur seorang anak yang juga masih berusia sekitar tiga tahun, untungnya ibu korban melihat aksi pelaku lalu menarik anaknya yang sudah dalam pelukan pelaku.
“ Saat datang keluarga waktu dengar saya minta tolong, dia berlagak seperti orang gila, makanya dilepas, tapi anaknya juga teman lagi dia peluk mau dia bawa lari, untung itu dilihat mamanya,” Ujar Ilyin.
Warga yang resah melakukan pencarian terhadap pelaku, namun pelaku tidak ditemukan lagi setelah melarikan diri menuju ke arah Desa Madani, kecamatan Wotu.
“ Saya curiga hanya pura-pura gila, memang ada orang gila yang sering jalan lewat sini tapi tidak begitu dia dan itu kami kenal sekali bahkan sering dikasi rokok, coba waktu ditangkap dibuka tutup mukanya bisa dikenali, tapi langsung dilepas saja karena dikira orang gila,” Katanya.