Morowali, batarapos.com – Kecelakaan karyawan diarea Tambang PT. Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) mengakibatkan 41 Karyawan PT TCT dan PT VMG luka akibat insiden tersebut, Rabu (16/2/22) pukul. 06.40 WITA.
Informasi yang dihimpun, kecelakaan terjadi akibat truck enam roda muat karyawan melaju mundur saat dipendakian jembatan layang arah ke jety Labota, akibatnya truck terpental dan menghantam satu truck jemputan yang juga berisi karyawan.
“Truck jemput karyawan yang mau pergi kerja kecelakaan karena tidak mampu mendaki akhirnya mundur, karena sudah laju, sopir banting setir ke kanan hindari truk lain, namun tetap ditabrak,” Kata salah satu karyawan yang juga menunggu truck jemputan.
Saat mundur, para karyawan yang ada diatas truck mengira mobil mundur karena ingin menjemput karyawan lain, pasalnya ada beberapa karyawan yang tengah menunggu jemputan.
Para karyawan sadar bahwa terjadi masalah saat truck mulai oleng dan tidak terkendali, sejumlah karyawan mencoba menyelamatkan diri dengan cara loncat dari dari truck, ada juga karyawan yang terpental bersama truk.
“Awalnya dikira mundur mau jemput karyawan karena ada karyawan juga menunggu, nanti mobil laju dan oleng baru sadar kalau ada masalah, ada yang lompat keluar truck, ada yamg sudah tidak sempat lagi akhir terpental sama truck,” Ujar karyawan yang identitasnya tidak ingin disebutkan.
Akibat insiden itu, 36 karyawan dikabarkan dirawat di Klinik PT. IMIP, 5 lainnya dirujuk ke Rumah Sakit Bungku karena mengalami luka serius, sementara tidak ada korban meninggal dunia.
“Ada 36 orang luka ringan dirawat di Klinik, 5 orang luka berat dirujuk ke RS Bungku,” Ucap pihak klinik.
Hingga dikabarkan, belum ada keterangan resmi dari pihak terkait soal insiden tersebut, namun para korban saat ini tengah menjalani perawatan.
Tim batarapos.com