Palopo, batarapos.com – Seorang guru sekolah swasta di kota Palopo, Sulawesi Selatan jadi korban penganiayaan orang tua (ortu) siswa.
Terduga pelaku inisial AC, ia diduga menganiaya korban Alfian, lantaran kesal ajakan duelnya ditolak oleh korban.
Penganiayaan terhadap korban dilakukan di depan salah satu sekolah swasta di Palopo, kejadian itu terjadi beberapa hari lalu, bahkan disaksikan siswa sekolah tersebut.
Korban mengaku jika dirinya sering diintimidasi bahkan kerap diancam oleh pelaku saat bertemu, bahkan mengajak berkelahi.
“Awal kejadian, saya diajak berkelahi. Tapi saya tidak mau. Disitu dia membentak-bentak saya, tapi saya jawab dengan dingin,” ungkap Alfian kepada awak media, Jumat (10/3/23).
Korban mengatakan bahwa, sebelum penganiayaan itu terjadi, memang ada permasalahan antara mereka, namun menurutnya sudah diselesaikan.
” Sebelumnya memang ada permasalahan, namun itu sudah selesai, Dinas Pendidikan juga sudah turun menengahi,” Kata korban.
Alfian menejelaskan, bahwa saat kejadian, dirinya diatas motor, begitupun dengan pelaku, juga diatas motornya.
Ia diajak duel oleh pelaku namun tidak direspon alias menolak, pelaku akhirnya mendekati korban lalu mendorong, korban jatuh terbentur di trotoar jalan.
” Setelah mendorong saya dari atas motor, dia juga mengatai saya,” ujar korban.
Akibat penganiayaan itu, korban mengalami patah tulang dibagian bahu kiri, korban dirawat di RSUD dr Palemmai Tandi, Palopo.
Tak terima diperlakukan seperti itu, korban lalu melaporkan penganiayaan yang dialaminya ke Polres Palopo.
” Laporan korban sudah kami terima, Saat ini kasus itu sudah ditangani Sat Reskrim Polres Palopo,” Ucap Kasi Humas Polres Palopo, AKP Supriadi.
Tim batarapos.com/Arizal
