Liputan : Rudini
Morowali Utara, batarapos.com – Dugaan pungutan liar (Pungli) oleh oknum Polisi Lalulintas Polres Morowali Utara viral di media sosial Twitter.
Dugaan itu diunggah oleh akun twitter @Yusrikamastura yang menyatakan oknum Polisi meminta uang sebesar Rp. 2 juta terhadap adiknya saat akan mengambil motor yang diamankan setelah kecelakaan.
Menanggapi hal tersebut Kapolres Morowali Utara AKBP Imam Wijayanto, langsung memerintahkan anggotanya untuk dilakukan penyelidikan serta klarifikasi.
” Kami telah mendapatkan informasi terkait keluhan warga tersebut yang di posting di media sosial Twitter, kami langsung melakukan pemeriksaan terhadap anggota kami tersebut serta mengklarifikasi kejadian tersebut langsung kepada Yusrang dimana Yusrang merupakan adik kandung dari pemilik akun @Yusrikamastura yang tinggal di Jakarta” ucap Kapolres via telepon.
Dari hasil pemeriksaan serta klarifikasi yang dilakukan kepada Yusrang, diketahui bahwa ada miss komunikasi antara Yusrang dengan Kakaknya tersebut, dimana Yusrang ingin meminta uang untuk perbaikan motor yang ditahan di kantor Polisi, namun kakak Yusrang mengira bahwa uang tersebut dipakai untuk biaya mengeluarkan motor tersebut dari kantor Polisi.
” Kami sementara melakukan pemeriksaan dan akan tetap mendalami kasus tersebut, apabila terdapat pelanggaran yang dilakukan oleh anggota kami, kami akan proses sesuai aturan yang berlaku,” tegas Kapolres.
Dari hasil pemeriksaan terhadap Yusrang, diketahui bahwa selama mendapatkan perawatan di RSUD Kolonodale akibat luka parah di kepala, Yusrang dirawat oleh salah satu anggota Polres Morowali Utara yang bertugas di Polsek Lembo yakni Bripka Hariyanto, karena Yusrang tidak memiliki keluarga di Kabupaten Morowali Utara.
Bripka Hariyanto juga merupakan teman dari Kakak Yusrang yang tinggal di Kabupaten Donggala sehingga Bripka Hariyanto menjaga serta merawat Yusrang selama masa Kritisnya di RSUD Kolonodale.
Saat menjalani perawatan di RSUD Kolonodale, Yusrang kemudian dirujuk ke Rumah Sakit di Kota Palopo Sulawesi Selatan oleh kakaknya dari Donggala akibat luka pasca kecelakaan.
Yusrang juga mengatakan bahwa penanganan kecelakaannya pun ditangani dengan baik, pengurusan klaim asuransi Jasa Raharja dibantu oleh personel Satlantas Polres Morowali Utara.
” Saya disini hadir untuk meluruskan postingan kakak saya yang viral tersebut, ada miskomunikasi saya dengan kakak saya, saya meminta maaf kepada Polri khususnya Polres Morowali Utara atas postingan Kakak saya tersebut,” Ungkap Yusrang kepada wartawan.
Dia juga berterima kasih kepada jajaran Satlantas Polres Morowali Utara atas bantuan pengurusan klaim jaminan kecelakaan Jasaraharja serta bantuan anggota Polisi selama perawatan.
” Penanganan perkara saya dilakukan dengan baik disini, klaim asuransi Jasa Raharja pun dibantu oleh Satlantas Polres Morowali Utara, dan saya juga sangat berterima kasih kepada Pak Hariyanto, bahwa selama saya kritis akibat kecelakaan, Pak Hariyanto yang merawat dan membantu saya selama di Rumah Sakit, karena saya tidak punya keluarga disini,” Jelasnya.
