Liputan : Erwin
Luwu, batarapos.com – Petani mengeluh akibat tanaman padinya rusak karena banjir di Desa Kendekan, Kecematan Walenrang Timur, Kabupaten Luwu, Senin (08/07/2024).
Umur padi baru sekitar 2 Minggu rusak di terjang banjir. Curah hujan yang tinggi mengakibatkan tanggul di Desa Kendekan jebol karena derasnya aliran air, tanggul yang jebol mencapai sekitar 10 meter.
Salah satu petani Rasmidin menyampaikan bahwa terdapat ratusan hektar lahan persawahan yang terendam banjir.
” Kami baru melakukan penanaman sekitar 3 Minggu lalu, ada juga yang baru 2 Minggu dan bahkan ada yang baru menghambur namun sudah terendam banjir. Akibatnya pertumbuhan tanaman padi sudah tidak baik karena akan mengalami pembusukan,” Ungkapnya.
Kondisi ini sangat memprihatinkan bagi petani dan bahkan terancam kerugian karena efektivitas pertumbuhan tanamannya sudah tidak baik.
Dalam hal ini Camat Walenrang menyampaikan bahwa pihaknya telah melaporkan kondisi petani saat ini ke dinas pertanian.
” Kami telah sampaikan ke dinas pertanian bahwa petani di desa Kendekan Kecematan Walenrang Timur membutuhkan bantuan bibit yang bisa di berikan karena kondisi persawahan petani saat ini telah terendam banjir,” ucap Camat Walenrang.
