Tomoni Timur, batarapos.com – Jumail Ibrahim warga Desa Margomulyo, Kecamatan Tomoni Timur berhasil meraup keuntungan jutaan rupiah dari penjualan Kaktus.
Awalnya, hobi sekaligus usaha ini digelutinya di Kota Palopo sejak tahun 2018 lalu, namun karena ia pindah ke Luwu Timur akhirnya usaha itu kembali dijalankannya pada bulan April 2020 lalu, usahanya ini pun diberi nama “Daeng Cactus”.
Penjualannya pun tembus pasar nasional, tidak sedikit masyarakat dari luar sulawesi seperti Jakarta, Sumatera dan Kalimantan memesan Kaktus hasil budidayanya.
Selain dijual langsung ke masyarakat lokal, Jumail juga memasarkan usahanya ini melalui media sosial, Dalam sebulan Jumail mendapat hasil penjualan rata-rata diatas 2 jutaan.
“Selama masa pandemi ini omset naik bisa sampai tiga atau empat kali lipat atau diatas angka dua jutaan” Kata Jumail.
Awalnya, Jumail menjual jenis tanaman kaktus saja, Namun sekarang, mulai menjual media tanam dan juga pot kaktus.
“Sekarang ini sih, mulai menjual media tanam juga apakah itu Cocopeat, Cocoblok, Pumice dan juga pupuk”, ungkapnya.
Menurutnya, Usaha kaktus ini tidak memiliki kesulitan, karena dijalankan dengan hobi, dan perawatannya pun mudah, Saat ini, banyak masyarakat yang datang melihat langsung budidaya Kaktusnya dihalaman rumah, banyak juga yang tertarik dengan model kaktus yang unik, pasalnya saat ini ada 4 jenis, yakni Aloe, Haworthia, Ephorbia dan kaktus.
Jumail berharap, kedepannya hobi dan usahanya ini bisa sukses dan lebih besar lagi serta menginspirasi, karena di Luwu Timur sendiri masih jarang Budidaya tanaman kaktus. (Suni).
Pemesanan via :
Facebook : Jumail Ibrahim
Instagram : @daengcactus
Shopee : Daeng Cactus (https://shopee.co.id/daengcactus?v=849&smtt=0.0.3)
