Liputan : Yusri
Bone, batarapos.com – AR, oknum pejabat emosi saat dikonfirmasi wartawan terkait utang jagung di kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.
AR kabarnya salah seorang pejabat di kantor Bupati Mamuju, Sulawesi Barat, dia memiliki utang jagung sebanyak Rp. 58 juta terhadap IL warga Desa Turu Adae, kecamatan Ponre, kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.
Utang jagung senilai Rp. 58 juta itu sudah dua bulan ini belum dibayarkan, pemilik dan pengepul jagung di kabupaten Bone terus menagih namun diabaikan oleh AR.
” Dia memang jual jagungnya ke saya pak, kenapa itu? Sudah ada pembicaraanku sama dia,” jawabnya kepada batarapos.com, Rabu, 17 Juli 2024.
Saat ditanya soal keseriusannya untuk membayarkan harga jagung di Bone, AR justru naik pitam dan mengintrogasi balik wartawan, dia mengaku memiliki pendidikan tinggi hingga S2.
” Kita ini model pertanyaanya kayak penyidik, tidak kayak wartawan, jadi saya tanyaki baik-baik kompetensi ta apa? Saya belum tanya tentang UKJ ini, Dimana ki Uji Kompetensi Wartawan dulu? Saya tanya karena kita mengaku dari media, Saya S1 S2 ku Ilmu Komunikasi,” Berang AR.
IL pemilik jagung mengaku jika harga jagungnya dan warga lainnya sudah dua bulan belum dibayarkan, mereka cemas lantaran AR saat dihubungi melalui sambungan telepon tidak merespon.
AR dikenal oleh warga petani jagung di Bone sebagai salah satu pedagang jagung lintas kabupaten, dia juga salah satu pejabat di kabupaten Mamuju.
” Saya sudah telefon tapi tidak diangkat,” Kata IL kepada batarapos.
