
Liputan : Rudini
Morowali Utara, batarapos.com – Lonjakan pemudik terjadi di Pelabuhan Feri Kolonodale pada Sabtu malam, 29 Maret 2025.
Meski hujan deras mengguyur kawasan pelabuhan, Dinas Perhubungan Kabupaten Morowali Utara tetap memberikan pelayanan bagi para pemudik agar dapat selamat sampai tujuan merayakan hari raya idul Fitri bersama keluarga.
Pemudik yang menggunakan jasa penyeberangan di Pelabuhan tersebut diperkirakan memuncak pada 29 malam dan esok pagi, 30 Maret 2025.
Namun, sesuai jadwal operasional, layanan KMP Dolosi akan ditutup sementara pada tanggal 31 Maret hingga 1 April 2025.
Karena di tengah tingginya aktivitas di pelabuhan, sebuah insiden terjadi ketika tenda ruang tunggu para penumpang ambruk akibat cuaca buruk.
Kejadian yang berlangsung sekitar pukul 19.30 WITA tersebut membuat sejumlah petugas dan masyarakat yang berada di lokasi terkejut dan berhamburan menyelamatkan diri.
Pantauan di lokasi, tenda yang digunakan sebagai tempat tunggu bagi pemudik roboh setelah diterpa angin kencang yang melanda kawasan pelabuhan, tidak ada laporan korban jiwa dalam kejadian ini, namun peristiwa tersebut sempat mengganggu aktivitas pelayanan.
Kabid Pelayaran Dinas Perhubungan Morut, Amos Lawalata mengatakan memastikan bahwa pihaknya segera mengambil langkah cepat untuk membersihkan lokasi dan mendirikan kembali pos pelayanan.
” Kami berupaya memastikan kenyamanan dan keselamatan pemudik tetap terjaga, meskipun kondisi cuaca kurang bersahabat,” Ujarnya.
Pihak Dinas Perhubungan mengimbau para pemudik agar tetap berhati-hati dalam perjalanan, mengingat cuaca yang tidak menentu dapat mempengaruhi kondisi penyeberangan di Pelabuhan Kolonodale-Baturube.