Makassar, Batarapos.com – Puluhan kader dari Koalisi Mahasiswa Pemerhati Indonesia (KOMPENI) akan menggelar aksi demostrasi meraton pada hari Kamis, (24/10/19) terkait dugaan korupsi di struktural Akademik Teknik dan Keselamatan Penerbangan (ATKP) Makassar yang dipimpin langsung oleh Andi Iponk (Jendral Lapangan). Selasa (22/10/19).
Aksi yang dilaksanakan mulai dari deon kantor ATKP Makassar, depan kantor kejaksaan tinggi Sulselbar sembari akan membawa keranda mayat menandakan bahwa di tubuh struktual ATKP Makassar sarat dengan praktek korupsi.
Berdasarkan surat penyampaian yang diperoleh Pihak kepolisian Polrestabes Makassar, Aksi tersebut tidak lain untuk menuntut agar beberapa kasus dugaan korupsi pada ATKP Makassar agar ditangani secara serius.
“Kejaksaan Tinggi Sulselbar agar serius dalam mengusut tuntas kasus ini, dengan melakukan penyelidikan serta menangkap aktor dalang korupsi sebagai mana tertuai dalam undang-undang 31 tahun 1999 tentang tindak pidana korupsi,” tegas Andi Iponk.
Sebelumnya, Koalisi Mahasiswa Pemerhati Rakyat (KOMPENI) menganggap bahwa proyek yang diamanahkan oleh negara melalui kementerian perhubungan kepada ATKP Makassar yaitu pengadaan mesin untuk pengelolahan air laut menjadi air tawar pada tahun 2015 yang bersumber dari anggaran pendapatan belanja negara (APBN) senilai 10,2 Milyar diduga fiktif.
Lanjut Andi Iponk, kasus dugaan korupsi pada tahun 2015 yang lalu di ATKP Makassar melibatkan direktur serta PPK dan kontraktor masih bergentanyangan sampai detik ini, belum lagi dari hasil investigasi dan laporan ada beberapa item pekerjaan pada tahun 2015 yang masih bermasalah seperti pemeliharaan taman dan pengadaan alat fitnes yang menelan anggaran lebih 1 M itu sampai hari ini masih simpang siur.
“Bahwa kuat dugaan kami maraknya indikasi korupsi yang terjadi di tubuh AKTP Makassar antara mantan direktur, PPK serta kontraktor karena adanya konspirasi atau kemufakatan jahat untuk meraup keuntungan pribadi jelas ini adalah tindakan yang melawan Hukum,” terang Jendral Lapangan itu.
Masih Dia, ”Kami akan melakukan aksi unjuk rasa pada hari Kamis dengan membawa grand isu copot, tangkap serta adili direktur dan PPK kerena telah melakukan kemufakatan jahat sehingga merugikan keuangan Negara,” tegas Andi Iponk selaku jendral Lapangan.
Yang dimana rencana titik aksi dimulai di depan ATKP Makassar dan dilanjutkan di depan kantor kejaksaan tinggi Sulselbar sembari akan membawa keranda mayat menandakan bahwa di tubuh struktual ATKP Makassar sarat dengan praktek korupsi. (Yusri)
