27 Juli 2024, 2:38 pm

Korban Diduga Dianiaya Lalu Dicukur, Kasus Kades Baku-Baku di Polres Luwu Utara Masih Tahap Penyelidikan

Liputan : Tim batarapos.com/Dedi

Luwu Utara, batarapos.com – Kasus penganiayaan yang diduga dilakukan oleh kepala desa (Kades) Baku-Baku, kecamatan Malangke Barat bersama beberapa warga, masih dalam tahap penyelidikan.

Hal itu dikatakan Kasat Reskrim Polres Luwu Utara, melalui Unit Resum AIPTU Agus Salim, Senin (18/3/2024).

” Sementara dilakukan upaya penyelidikan,” tulis AIPTU Agus Salim, melalui pesan WhatsApp.

AIPTU Agus Salim mengatakan bahwa akan melalukan pemanggilan dan pemeriksaan saksi.

” Kita akan melakukan pemanggilan saksi pada hari Kamis,” kata AIPTU Agus Salim.

Sementara terkait hasil pemeriksaan kepala desa Baku-Baku SP, diakui hanya menepuk pundak korban.

” Kepala desa akui hanya menepuk pundak korban dan mengakui kalau ia memerintahkan untuk dicukur rambut korban,” jelas AIPTU Agis Salim.

Pengakuan korban usai dianiaya lalu rambutnya dicukur

Korban Peganiayaan yang diduga dilakukan SP Kades Baku-Baku, kecamatan Malangke Barat, bersama beberapa warga, rambutnya juga dicukur.

” Sebelum kejadian, kepala dusun datang di rumah menyampaikan bahwa kami dipanggil oleh kepala desa untuk didamaikan,” ucap Alam.

Sekitar pukul 22.00 WITA, mereka berempat, Alamsyah, Amri, Aris Renaldi dan Aldi, pergi menemui kepala desa Baku-Baku SP atas panyampaian dari kepala dusun.

Saat mereka sampai dihadapan kepala desa, ada salah satu warga atas nama bapak DL, langsung memukul ke Empat korban tersebut.

” Pada saat bapak DL memukul kami, kepala desa langsung ikut juga memukul dan menyeret saya dengan menjambak rambut saya ke rumah warga,” jelas Alamsyah.

Lanjut Alamsyah, Setelah dibawa ke rumah warga, di dalam rumah tersebut kepala desa dan beberapa warga melakukan lagi pemukulan.

” Waktu kami di dalam rumah, kepala desa menginjak paha sala satu korban dan memukuli semua ke empat korban, dan bahkan kepala desa menyuruh salah satu warga MS alias bapak PT menggunting rambut kami sampai botak,” ungkap Alamsyah.

BERITA TERKAIT

TRENDING

JARINGAN SOSIAL

3,001FansSuka
263PengikutMengikuti
53PengikutMengikuti
3,190PelangganBerlangganan